Forhati Ajak Perempuan Rejang Lebong Jadi Pemilih Cerdas Demi Mewujudkan Pilkada Berkualitas!
Koorpres Forhati MW KAHMI Bengkulu, Eka Zahra saat menjadi narasumber kolaborasi narasi publik di Rejang Lebong.-HABIBI/CE -
Di sisi lain Narasumber dari LBH Narendradhipa, Wina Purnamasari menambahkan bahwa partisipasi pemilih perempuan yang jumlahnya lebih dari
50 %. Maka dari itu, perempuan memiliki peran yang sangat penting.
"Dengan jumlah yang cukup besar, maka suara perempuan akan menentukan siapa calon yang akan terpilih dan kebijakan apa yang akan mereka buat," ungkapnya.
Karena menurut Wina, bahwa pilihan perempuan terhadap satu calon akan membawa konsekuensi lebih lanjut pada nasib lima tahun kedepan.
"Kesalahan dalam meberikan pilihan bisa memberikan dampak buruk pada nasib bangsa dan negara. Maka dari itu, perempuan harus me jadi Pemilih cerdas," jelasnya.
Sementara itu, Anggota KPU Rejang Lebong Divisi Teknis, Penyelenggara Pemilih dan Partisipasi Hubungan Masyarakat, Eiis Purwanti SP mengatakan bahwa kegiatan kolaborasi narasi publik ini, adalah salah satu upaya KPU Rejang Lebong untuk meningkatkan partisipasi pemilih kalangan perempuan di Pilkada yang akan datang.
"Ini bagus dilaksanakan, sebagai upaya mendorong kalangan perempuan untuk aktif dalam Pilkada yang akan datang," ujarnya.
Dimana dalam kegiatan tersebut, sedikitnya ada 75 peserta dari organisasi perempuan berbagai kalangan, ada organisasi kepemudaan, organisasi kemahasiswaan dan ada juga dari partai politik.