Sempat Berkurang, Kasus Stunting di Wilayah Puskesmas di Rejang Lebong Bertambah 2 Orang!
Giat intervensi stunting di PKM Curup Timur.-IST/CE -
BACAKORANCURUP.COM - Setelah sebelumnya ada satu pasien stunting di wilayah Pusat Kesehatan Masyarakat (PKM) dinyatakan sembuh.
Baru-baru ini dikabarkan, pasien penderita stunting di wilayah PKM Curup Timur tiba-tiba bertambah sebanyak 2 orang.
Sehingga dengan demikian, jumlah pasien stunting di wilayah PKM Curup Timur ada sebanyak 6 orang.
Kepala PKM Curup Timur Joni SKM saat dikonfirmasi menyampaikan, 2 orang pasien stunting yang terdata baru-baru ini merupakan warga pindahan dari Kecamatan Curup Tengah.
Atau sebelumnya merupakan pasien penderita stunting dari PKM Perumnas.
Akan tetapi karena kedua pasien tersebut pindah rumah, otomatis pasien penderita stunting itu masuk dalam pendataan PKM Curup Timur.
BACA JUGA:Lewat PBAK, IAIN Curup Kenalkan Kampus kepada Mahasiswa Baru
"Sebelumnya kedua pasien penderita stunting itu merupakan pasien dari PKM Perumnas. Namun karena pindah rumah, keduanya masuk dalam data pasien di PKM kita. Dan itu pun memang sifatnya tak perlu surat rujukan dari PKM sebelumnya. Sehingga pendataan tersebut masuk dalam pendataan tak terpantau sebelumnya," kata Joni.
Karena itu sampai Joni, dengan adanya penambahan pasien stunting tak terpantau sebelumnya ini.
Pihaknya harus lebih gencar lagi dalam menekan angka stunting yang ada di wilayah PKM Curup Timur.
Baik itu mulai dari kegiatan intervensi stunting yang dilakukan setiap bulan, maupun sejumlah upaya lainnya yang perlu dilakukan.
"Intervensi secara rutin setiap bulan yang kita lakukan ini, untuk melakukan pengecekan perkembangan pasien yang terdampak stunting. Hal itu dilakukan, agar kondisi penderita stunting terus terpantau, apakah sudah ada perubahan, atau masih perlu proses yang panjang untuk fase penyembuhan. Yang jelas kedepannya, kita akan lebih gencar lagi menekan angka stunting yang ada," tandasnya.
Untuk diketahui, kegiatan intervensi stunting ini merupakan inovasi PKM Curup Timur yang belum dijalankan oleh PKM lain di Rejang Lebong.
Kegiatan ini juga dilakukan setiap bulan secara rutin.