Tanpa Obat, 7 Cara Mudah Ini Bisa Dilakukan untuk Menurunkan Kadar Gula Darah Lho

Reporter: Ari |

Editor: radian |

Jumat , 20 Sep 2024 - 14:30

Gula Darah--

Olahraga setidaknya 150 menit per minggu yang bisa dibagi dalam sesi-sesi ringkas 10-15 menit

3. Makan serat dulu, baru karbohidrat

Salah satu cara menurunkan gula darah tanpa obat selanjutnya, ialah mengawali makan dengan menyantap pangan berserat.

Dikutip dari Health, penelitian menunjukkan, konsumsi karbohidrat setelah sayur-sayuran menghasilkan kadar gula darah lebih rendah setelah makan.

4. Jalan kaki setelah makan

Apabila sudah makan, sebaiknya ambil waktu untuk jalan kaki sebentar. Jalan kaki memungkinkan tubuh membakar karbohidrat yang baru saja dikonsumsi sehingga gula darah turun.

5. Konsumsi pangan fermentasi

Proses fermentasi merupakan konversi karbohidrat menjadi alkohol atau asam organik menggunakan mikroorganisme dalam kondisi anaerobik.

Makanan fermentasi contohnya kefir, kombucha, kimchi, tempe, natto, miso, dan sauerkraut.

6. Pilih pangan tinggi kromium dan magnesium

tanpa obat, 7 cara mudah ini bisa dilakukan untuk menurunkan kadar gula darah lho                            bacakorancurup.com - bagi para pengidap gula darah tinggi, pasti penasaran ternyata menurunkan kadar gula darah tinggi  bisa tanpa obat.
tubuh mengatur gula darah dengan memproduksi insulin yang memungkinkan sel menggunakan gula dalam darah. namun, ada banyak faktor kadar gula dalam darah jadi tak terkontrol hingga mengakibatkan hiperglikemia atau gula darah tinggi.
sebagian orang dengan hiperglikemia perlu mengonsumsi obat tertentu untuk menurunkan gula darah.
walaupun tidak sampai hiperglikemia, tapi kadar gula darah bisa saja naik. kenaikannya pun kerap tidak menunjukkan gejala.
untuk itu, penting untuk mengatur kadar gula darah. berikut beberapa cara yang bisa diterapkan, tanpa harus mengkonsumsi obat.
baca juga:jarang disadari, ini sejumlah manfat buah bidara bagi kesehatan dan cara mengonsumsinya
baca juga:6 khasiat buah langsat yang jarang diketahui
1. tambah asupan serat
cukup tambah porsi serat harian anda. serat memperlambat pencernaan karbohidrat dan penyerapan gula, sehingga mendorong penurunan kadar gula darah secara bertahap.
ada serat larut dan serat tidak larut. keduanya penting, tapi serat larut terbukti meningkatkan pengelolaan gula darah. adapun pangan tinggi serat antara lain sayuran, buah-buahan, kacang-kacangan, dan biji-bijian utuh.
 
2. lawan 'mager'
 
biasakan untuk berolahraga dan gerak sepanjang hari. kegiatan ini akan membantu anda mengatur berat badan dan meningkatkan sensitivitas insulin.
olahraga setidaknya 150 menit per minggu yang bisa dibagi dalam sesi-sesi ringkas 10-15 menit
 
3. makan serat dulu, baru karbohidrat
 
salah satu cara menurunkan gula darah tanpa obat selanjutnya, ialah mengawali makan dengan menyantap pangan berserat.
dikutip dari health, penelitian menunjukkan, konsumsi karbohidrat setelah sayur-sayuran menghasilkan kadar gula darah lebih rendah setelah makan.
 
4. jalan kaki setelah makan
apabila sudah makan, sebaiknya ambil waktu untuk jalan kaki sebentar. jalan kaki memungkinkan tubuh membakar karbohidrat yang baru saja dikonsumsi sehingga gula darah turun.
 
5. konsumsi pangan fermentasi
proses fermentasi merupakan konversi karbohidrat menjadi alkohol atau asam organik menggunakan mikroorganisme dalam kondisi anaerobik.
makanan fermentasi contohnya kefir, kombucha, kimchi, tempe, natto, miso, dan sauerkraut.
 
6. pilih pangan tinggi kromium dan magnesium
biasanya orang disarankan untuk memilih pangan rendah indeks glikemik untuk jaga gula darah. sebenarnya selain itu, disarankan pula untuk mengonsumsi pangan tinggi kromium dan magnesium.
ini bisa menurunkan kadar gula darah tanpa obat. mengapa? karena kromium dapat meningkatkan reaksi insulin sehingga membantu regulasi gula darah.
sementara pola makan kaya magnesium berkaitan dengan penurunan risiko diabetes.
 
7. cukupi kebutuhan cairan
ketika kebutuhan cairan tubuh tercukupi, kadar gula darah bisa terjaga dalam jumlah yang sehat.
studi observasional pada 2021 menemukan, orang yang minum lebih banyak air memiliki risiko lebih rendah terkena kadar gula darah tinggi.