890 Tenaga Linmas Siap Kawal Pengamanan TPS
Akhmad Rifai--
BACAKORANCURUP.COM - Sebanyak 890 Tenaga Perlindungan Masyarakat (Linmas) di wilayah Kabupaten Rejang Lebong. Dipastikan siap melakukan pengawalan TPS pada pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024 ini, di Rejang Lebong.
Kepala Satuan (Kasat) Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Rejang Lebong Akhmad Rifai menerangkan, jumlah Linmas yang disediakan itu dua kali lebih banyak dari jumlah TPS yang sudah ditetapkan pihak Komisi Pemilihan Umum (KPU) Rejang Lebong.
Sehingga sesuai dengan permintaan pihak KPU juga, pihaknya mengusulkan sebanyak 890 tenaga Linmas belum lama ini.
"Sesuai permintaan, sebelumnya kita berkoordinasi dengan pihak kecamatan untuk meminta desa mendata Linmas di desa dan kelurahan. Dari pendataan tersebut, sudah ada 890 nama yang kita serahkan ke KPU untuk melakukan pengawalan atau PAM TPS nantinya," ujar Kasat.
BACA JUGA:Kode Etik DPRD Dievaluasi Pemprov Bengkulu
BACA JUGA:Bakal Bahas RAPBD 2025, Infrastruktur di Rejang Lebong Harus Merata
Dijelaskan Kasat, untuk memberikan bekal secara berkelanjutan kepada masing-masing Linmas.
Pihaknya juga siap memberikan sosialisasi kepada masing-masing Linmas di desa atau kelurahan, dengan catatan pihak desa atau kelurahan tersebut yang meminta.
Dalam artian pihaknya siap memberikan Bimtek kepada Linmas di tingkat desa atau kelurahan, untuk memberikan penguatan terhadap pengawalan Pilkada nanti.
Yang jelas kata dia, para Linmas yang diusulkan dipastikan siap secara maksimal untuk mengawal TPS.
"Kita akan pastikan, para Linmas siap mengawal jalannya Pilkada melalui masing-masing TPS di Rejang Lebong nanti. Dimana untuk apel Linmas secara serentak kemarin sudah dilaksanakan," terangnya.
Dia juga mengingatkan, agar para Linmas yang namanya sudah diusulkan ke KPU dapat mempersiapkan diri dengan baik.
Karena dengan menerima SK dan honor dari KPU nanti, para Linmas memiliki kewajiban untuk melaksanakan tugasnya secara maksimal.
"Siapkan diri dengan baik, dan pastikan dalam keadaan sehat sampai hari H nanti," pungkasnya.