Program 'Gerak dan Segera' Bantu Warga Tidak Mampu

CURUP, CE - Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Rabbi Radhiyya 2 Rejang Lebong melaksanakan program Gemar berinfak (Gerak) dan Segenggam Beras (Segera) di sekolah. Dalam kegiatan tersebut pihak sekolah menerima infak dan sumbangan beras minimal satu genggam dari seluruh siswa dan guru di sekolah tersebut pada setiap hari Jumat.
Kemudian hasil infak dan sumbangan beras tersebut setiap bulannya akan disalurkan kepada masyarakat yang dianggap membutuhkan.


Kepala SDIT RR 2 Rejang Lebong Desma Herlina S PdI melalui koordinator kegiatan Ario Febrian AMd mengatakan sejauh ini pihaknya dalam satu bulan sanggup memberikan bantuan kepada sebanyak kurang lebih dua puluh lima keluarga yang kurang mampu. Yang mana keluarga tersebut merupakan pihak keluarga yang tempat tinggalnya berada di lingkungan tempat tinggal ustadz, dan ustadzah yang mengajar di sekolah tersebut.
"Untuk penyaluran bantuan gerak dan segera di prioritaskan untuk masyarakat yang kurang mampu yang tempat tinggalnya berada di dekat lingkungan para ustad dan ustazah yang mengajar di SDIT RR 2 ini, yang mana setiap bulan program tersebut  hanya difokuskan untuk membantu masyarakat yang berada di satu ustad saja, dengan jumlah antara 20 hingga 30 Keluarga," ujar Rio.


Dikatakan Rio bahwa saat ini jumlah guru ustadz dan ustadzah yang bertugas di SDIT RR terdapat sebanyak 40 orang guru, sehingga minimal program tersebut akan dilaksanakan selama 40 bulan,  yang mana proses penyalurannya bantuan kepada masyarakat tersebut dilakukan oleh masing - masing siswa dan wali kelas sesuai rombel dan kelasnya, akan dilaksanakan secara bertahap sehingga bantuan tersebut dapat dilaksanakan secara merata di Kabupaten Rejang Lebong.
"Kami melaksanakan kegiatan ini untuk membentuk karakter siswa sejak sekolah dasar supaya mempunyai sikap sosial yang tinggi serta memberikan manfaat untuk masyarakat yang membutuhkan, selain itu kami ingin memperkenalkan sekolahnya kepada seluruh masyarakat, dan memberikan manfaat secara langsung kepada masyarakat," jelas Rio. (**)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan