Menggapai Awan di Lolai, Pengalaman Tak Terlupakan dari Puncak Toraja

Reporter: Lola.Mg1 |

Editor: radian |

Selasa , 01 Oct 2024 - 06:30

Wisata Lolai yang ramai didatangi oleh para wisatawan, tangkapan layar dari akun Instagram @makassar.update--

BACAKORANCURUP.COM - Lolai, sebuah desa di Toraja Utara, Sulawesi Selatan, menjadi destinasi wisata favorit karena keindahan alamnya yang memukau.

Dikenal sebagai "Negeri di Atas Awan", Lolai menyajikan pemandangan awan putih yang membentang luas seperti lautan, terutama saat pagi hari. Lokasi wisata ini sangat cocok untuk wisatawan yang ingin menikmati alam dan suasana sejuk pegunungan.

Wisata Lolai terkenal karena pemandangan matahari terbit yang sangat indah. Saat pagi hari, kabut tebal menyelimuti area ini, menciptakan kesan seolah-olah wisatawan berada di atas awan.

Dari atas puncak Lolai, pengunjung dapat melihat lanskap hijau yang dikelilingi perbukitan.

Banyak wisatawan yang sengaja datang untuk berfoto di sini, terutama di spot-spot foto yang sudah disediakan oleh pengelola wisata.

Selain awan yang menakjubkan, di Lolai juga terdapat berbagai rumah adat Toraja atau Tongkonan yang menambah daya tarik wisata ini.

Tongkonan ini tidak hanya sekedar menjadi pemandangan unik, tetapi juga menjadi bagian penting dari budaya dan tradisi masyarakat Toraja. Wisatawan bisa melihat lebih dekat kehidupan dan budaya masyarakat setempat.

Mengutip dari sumber terpercaya, Desa Lolai terletak di Kecamatan Kapalapitu, sekitar 20 kilometer dari pusat kota Rantepao, ibu kota Toraja Utara. Meskipun jaraknya relatif dekat, perjalanan menuju Lolai membutuhkan ketahanan fisik karena jalurnya yang berkelok-kelok dan cukup menanjak.

Namun, perjalanan ini akan terbayar lunas begitu tiba di lokasi dengan pemandangan alam yang menakjubkan.

Untuk menuju ke Lolai, wisatawan bisa menggunakan kendaraan pribadi atau menyewa mobil dari Rantepao.

Perjalanan biasanya memakan waktu sekitar 45 menit hingga satu jam, tergantung kondisi jalan.

Meskipun jalur menuju Lolai cukup menantang, akses jalan sudah cukup baik dan bisa dilalui kendaraan roda empat.

menggapai awan di lolai, pengalaman tak terlupakan dari puncak toraja                            bacakorancurup.com - lolai, sebuah desa di toraja utara, sulawesi selatan, menjadi destinasi wisata favorit karena keindahan alamnya yang memukau.
dikenal sebagai "negeri di atas awan", lolai menyajikan pemandangan awan putih yang membentang luas seperti lautan, terutama saat pagi hari. lokasi wisata ini sangat cocok untuk wisatawan yang ingin menikmati alam dan suasana sejuk pegunungan.
wisata lolai terkenal karena pemandangan matahari terbit yang sangat indah. saat pagi hari, kabut tebal menyelimuti area ini, menciptakan kesan seolah-olah wisatawan berada di atas awan.
dari atas puncak lolai, pengunjung dapat melihat lanskap hijau yang dikelilingi perbukitan.
baca juga:berlayar bersama hiu paus kamu bisa temukan di wisata teluk saleh ntb, siapkan liburan lautmu!
baca juga:jelajahi keajaiban gunung bromo, destinasi wisata wajib di malang yang menyuguhkan sunrise magis
banyak wisatawan yang sengaja datang untuk berfoto di sini, terutama di spot-spot foto yang sudah disediakan oleh pengelola wisata.
selain awan yang menakjubkan, di lolai juga terdapat berbagai rumah adat toraja atau tongkonan yang menambah daya tarik wisata ini.
tongkonan ini tidak hanya sekedar menjadi pemandangan unik, tetapi juga menjadi bagian penting dari budaya dan tradisi masyarakat toraja. wisatawan bisa melihat lebih dekat kehidupan dan budaya masyarakat setempat.
mengutip dari sumber terpercaya, desa lolai terletak di kecamatan kapalapitu, sekitar 20 kilometer dari pusat kota rantepao, ibu kota toraja utara. meskipun jaraknya relatif dekat, perjalanan menuju lolai membutuhkan ketahanan fisik karena jalurnya yang berkelok-kelok dan cukup menanjak.
namun, perjalanan ini akan terbayar lunas begitu tiba di lokasi dengan pemandangan alam yang menakjubkan.
untuk menuju ke lolai, wisatawan bisa menggunakan kendaraan pribadi atau menyewa mobil dari rantepao.
perjalanan biasanya memakan waktu sekitar 45 menit hingga satu jam, tergantung kondisi jalan.
meskipun jalur menuju lolai cukup menantang, akses jalan sudah cukup baik dan bisa dilalui kendaraan roda empat.
untuk menikmati keindahan lolai, wisatawan tidak perlu merogoh kocek terlalu dalam. harga tiket masuk ke wisata lolai cukup terjangkau, yaitu sekitar rp 15.000 hingga rp 20.000 per orang. biaya ini sudah termasuk akses ke beberapa spot foto yang ada di sana.
selain itu, jika wisatawan ingin menginap untuk menikmati keindahan matahari terbit, tersedia beberapa penginapan di sekitar lolai dengan tarif yang bervariasi, mulai dari rp 300.000 per malam.
wisatawan juga dapat menikmati kuliner khas toraja yang tersedia di warung-warung sekitar, seperti kopi toraja yang terkenal dengan cita rasanya yang khas.
jadi, jika anda sedang merencanakan perjalanan ke sulawesi selatan, jangan lupa untuk mengunjungi lolai dan rasakan sendiri keajaiban negeri di atas awan.