Curupekspress.bacakoran.co - Menjelang bulan Suci Ramadhan 1445H yang tinggal menghitung hari lagi, khususnya harga cabai merah di Pasar Atas Curup semakin pedas dan terus melonjak.
Dimana sejak dua minggu lalu, harga cabai diketahui naik secara bertahap.
Dua minggu lalu harga cabai merah keriting masih diangka Rp 40 ribu.
Namun saat ini, harga cabai merah dan cabai merah keriting sudah diangka Rp 80 ribu sampai 85 ribu perkilo.
Asmarani (50) salah seorang pedagang di Pasar Atas Curup menyampaikan, sama seperti di tahun sebelumnya. Harga cabai ini diperkirakan akan naik hingga menjelang bulan Ramadhan nanti.
BACA JUGA:Pisah Sambut Dandim 0409/RL, Bupati Apresiasi Dedikasi Letkol Inf Renaldy
BACA JUGA:Truk Melebihi Tonase Masih Lolos di Timbangan, Kok Bisa ?
Terlebih lagi dikatakannya, saat ini stok cabai nampaknya sedang turun.
Sedangkan permintaan konsumen sampai saat ini terus meningkat.
"Mungkin penyebabnya karena cuaca hujan hampir setiap hari.
Sehingga pasokan cabai menurun, karena banyak petani yang gagal panen.
Dan karena pasokan cabai menurun, membuat harga cabe terus melambung. Apalagi saat ini, bulan Ramadhan juga sudah sangat dekat," ujarnya.
Meski demikian dikatakan Asmarani, dirinya berharap stok cabai tidak sampai putus.
Karena menurutnya, cabai merah ini masuk dalam Bapokting sehari-hari yang memang diperlukan masyarakat.
"Mudah-mudahan stok cabai tetap tersedia sampai kedepannya nanti. Karena meskipun harga cabai mahal, masyarakat tetap akan memenuhi kebutuhannya untuk membeli cabai merah ini.