Cara Negosiasi Gaji yang Tepat saat Interview Kerja
Ilustrasi Net--
4. Ajukan Angka yang Realistis
Ketika saatnya tiba untuk menyebutkan angka, ajukan rentang gaji yang Anda inginkan berdasarkan riset yang telah Anda lakukan. Sertakan angka yang sedikit lebih tinggi dari yang Anda harapkan untuk memberi ruang bagi negosiasi. Misalnya, jika Anda ingin mendapatkan gaji sebesar 10 juta rupiah, Anda bisa menyebutkan rentang antara 10 juta hingga 12 juta rupiah.
5. Jangan Hanya Fokus pada Gaji
Ingatlah bahwa paket kompensasi tidak hanya terdiri dari gaji pokok. Pertimbangkan tunjangan lain seperti bonus, cuti, asuransi kesehatan, dan kesempatan untuk pengembangan profesional. Jika perusahaan tidak dapat memenuhi harapan gaji Anda, Anda dapat bernegosiasi tentang aspek lain dari paket tersebut.
6. Tunjukkan Fleksibilitas
Sampaikan bahwa Anda terbuka untuk berdiskusi lebih lanjut mengenai gaji dan tunjangan. Fleksibilitas dapat menciptakan suasana yang lebih baik untuk negosiasi. Tanyakan apakah ada ruang untuk diskusi mengenai gaji di masa depan atau kemungkinan kenaikan gaji setelah periode percobaan.
7. Persiapkan Diri untuk Berbagai Hasil
Tidak semua negosiasi berakhir sesuai harapan. Bersiaplah untuk menerima penolakan atau tawaran yang lebih rendah dari yang Anda harapkan. Pertimbangkan apakah Anda masih tertarik dengan posisi tersebut meskipun gaji tidak sesuai. Jika Anda merasa bahwa tawaran tersebut masih memberikan peluang untuk berkembang dan belajar, itu bisa menjadi pertimbangan yang baik.
8. Ucapkan Terima Kasih
Terlepas dari hasil negosiasi, selalu ucapkan terima kasih kepada pewawancara atas kesempatan yang diberikan. Jika Anda menerima tawaran, pastikan untuk mendapatkan detail tertulis mengenai kesepakatan gaji dan tunjangan.