Tauke Kesulitan Pasarkan Jahe Lokal

Suasana Gudang Jahe di Pasar Atas Curup Kabupaten Rejang Lebong.-CW/CE -
BACAKORANCURUP.COM - Tauke Jahe Lokal di Pasar Atas Curup Kabupaten Rejang Lebong, mengaku masih kesulitan memasarkan jahe lokal karena banyaknya jahe impor yang masuk kedalam daerah dan juga sedikitnya para petani dalam menanam jahe.
Tauke Jahe Gajah di Pasar Atas Feli mengatakan bahwa, saat ini dalam memasarkan jahe lokal terbilang cukup sulit, ada beberapa faktor diantaranya masuknya jahe impor dan juga sedikitnya petani dalam menanam jahe tersebut.
"Kesulitan saat ini ialah sedikitnya para petani dalam menanam jahe, karena menjadi persaingan dengan adanya harga kopi yang semakin tinggi, sehingga para petani enggan dalam menanam jahe," sampainya.
Feli juga mengatakan, dengan kesulitan pangsa pasar tersebut dari faktor harga juga mengalami naik turun,
BACA JUGA:30 Dewan Rejang Lebong Kembali ke Dapil Awal Februari
BACA JUGA:Musrenbang Kecamatan Harus Tuntas Seluruhnya 10 Februari
"Untuk saat ini harga pasar di gudang masih Rp 25 ribu perkilonya, tapi juga pernah mengalami anjlok harga sampai Rp 5 ribu perkilonya," ujarnya.
Tidak lupa Feli mengharapkan, salah satu bentuk upaya dalam menjaga pemasaran jahe lokal dan jenis pertanian yang lainnya saat ini yaitu Pemerintah dapat terus meningkatkan dan menstabilkan mengenai ketahanan pangan sehingga mampu mewujudkan swasembada pangan
"Kita berharap pemasaran jahe lokal kita saat ini mampu membaik dengan adanya program pemerintah saat ini dalam mewujudkan swasembada pangan," pungkasnya.