Damkar Rejang Lebong Optimalkan Armada yang Ada

BACAKORANCURUP.COM  - Belum bisa menambah armada baru untuk mendukung operasional pemadaman kebakaran di wilayah tersebut.

Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Rejang Lebong mengoptimalkan sarana dan prasarana yang ada. Hal ini disampaikan Kepala Damkar Rejang Lebong, Fery Najamudin yang diwawancara di Curup.

"Masih sama seperti tahun lalu, tahun ini kita akan mengoptimalkan sarana dan prasarana yang ada, baik itu armada maupun personil," ucapnya.

Ia mengatakan, bahwa pihaknya sebelumnya telah mengusulkan pengadaan satu unit mobil pemadam kebakaran dalam APBD 2025. Namun, karena keterbatasan anggaran, pengadaan tersebut belum bisa direalisasikan.

BACA JUGA:Langkah AKREL Menuju Alih Status Makin Matang

BACA JUGA:Terdakwa Pembunuh Owner RS An-Nissa Divonis 12 Tahun, Keluarga Korban Sebut Tak Masuk Akal!

"Sebelumnya kita mengusulkan penambahan satu unit armada pemadam kebakaran dalam APBD Rejang Lebong tahun 2025 ini. Namun, karena anggaran daerah masih terbatas, pengadaan belum bisa dipenuhi sehingga kita mengoptimalkan sarana dan prasarana yang ada," ujar dia.

Menurutnya, penambahan armada sangat diperlukan untuk meningkatkan efektivitas penanganan kebakaran di 15 kecamatan di Rejang Lebong. Saat ini, Damkar Rejang Lebong memiliki 13 unit mobil pemadam dan didukung oleh 110 personel.

Meski tidak mendapatkan tambahan armada baru, pihaknya berkomitmen untuk tetap memberikan layanan optimal dalam menangani kejadian kebakaran di wilayah tersebut.

"Walaupun tidak ada penambahan armada tahun ini, kita aakan memaksimalkan pemeliharaan armada yang ada serta meningkatkan kesiapan personel dalam merespons kejadian kebakaran," jelas Fery.

Dengan luasnya cakupan wilayah dan tantangan yang dihadapi, Damkar Rejang Lebong berharap ke depan bisa mendapatkan tambahan armada guna meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.