Distankan RL Lakukan Pengecekan Kesehatan Daging Jelang Ramadan, Hasilnya Mengejutkan

Pengecekan daging oleh Distankan bersama dokter hewan.-ARI/CE -

BACAKORANCURUP.COM - Dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan, Dinas Pertanian, Perikanan, dan Peternakan (Distankan) Rejang Lebong bersama dokter hewan melakukan pengecekan terhadap para pedagang daging sapi dan kerbau di Pasar Atas Curup pada Jumat, 28 Februari 2025.

"Kegiatan ini memang sudah kita rencanakan, guna untuk memberikan kepastian dan kenyamanan kepada masyarakat dalam berbelanja daging. Kita ingin pastikan daging yang bakal dibeli dan dikonsumsi itu aman, sehat dan halal," kata Kepala Distankan Rejang Lebong, Ir Amrul Eby MM kepada wartawan.

Menurut dia, sebagian besar dari pengecekan yang dilakukan kondisi daging di sejumlah pedagang ini aman dan sehat untuk dikonsumsi.

"Secara keseluruhan yang kita cek itu aman dan bisa untuk dikonsumsi masyarakat, inilah yang ingin kita capai yakni menghilangkan keraguan pada masyarakat," tuturnya

BACA JUGA:H -1 Ramadan, Pasar Atas Curup Membludak

BACA JUGA:KUA Curup Tengah Bakal Gelar Program Khusus Ramadan

Kabid Peternakan sekaligus dokter hewan, Wenny Haryanti menambahkan, dari hasil pengecekan tersebut ditemukan adanya organ hati daging kerbau yang terindikasi mengandung cacing hati. Temuan ini mengindikasikan bahwa hewan tersebut kemungkinan sebelumnya terjangkit cacingan.

"Temuan itu tadi kita dapatkan di daging kerbau yang dijual oleh salah seorang pedagang," ujarnya.

Mengenai hal itu, sambung dia, tadi sudah disampaikan kepada pedagang akan lebih disarankan hati daging itu tidak dijual. Meskipun demikian, menurutnya, organ hati pada daging sapi atau kerbau yang terindikasi mengandung cacing masih dapat dikonsumsi dengan syarat bagian yang terdapat cacing harus dibuang terlebih dahulu.

"Kalau pun tetap ingin dikonsumsi harus di bersihkan betul bagian-bagian hati yang jeleknya," terang Wenny.

Selain itu, Wenny juga memberikan edukasi kepada pedagang dan masyarakat mengenai ciri-ciri organ hati yang baik untuk dikonsumsi dan tidak.

"Organ hati yang berkualitas baik memiliki tekstur yang lembut atau kenyal serta berwarna kemerahan. Sebaliknya, jika teksturnya keras dan berwarna gelap kehitaman, maka daging tersebut kurang baik untuk dikonsumsi," jelasnya.

Ia menambahkan, menjelang bulan Ramadan ini peningkatan konsumsi daging meningkat dari hari biasanya. Distankan Rejang Lebong mengimbau para pedagang dan konsumen untuk lebih teliti dalam memilih daging yang akan dikonsumsi guna menjaga kesehatan dan keamanan pangan.

"Teliti dan pastikan betul saat membeli daging itu kondisinya bagus," imbuhnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan