Tips Sehat Selama Puasa Ramadan Bagi Penderita Gangguan Pernapasan

IST Makanan bergizi--

3. Momentum untuk berhenti merokok

Ramadan bisa menjadi momen tepat bagi para perokok untuk berhenti. Selama lebih dari 12 jam, perokok sudah terbiasa tidak merokok sejak sahur hingga berbuka. Ini bisa menjadi langkah awal untuk menghentikan kebiasaan merokok sepenuhnya, baik di malam hari maupun setelah Ramadan berakhir.

Mengurangi atau berhenti merokok tidak hanya meningkatkan kualitas hidup tetapi juga membantu menjaga kesehatan paru dalam jangka panjang.

 

4. Jalani aktivitas fisik yang terukur

Meskipun energi tubuh cenderung berkurang saat berpuasa, tetap penting untuk melakukan aktivitas fisik sesuai kemampuan. Olahraga ringan seperti berjalan kaki atau aerobik bertahap (step-by-step aerobic) bisa menjadi pilihan yang baik, terutama bagi penderita gangguan paru.

Aktivitas fisik yang teratur dapat membantu meningkatkan kapasitas paru dan menjaga fungsi pernapasan tetap optimal selama Ramadan.

Menjaga kesehatan paru selama Ramadan bukanlah hal yang sulit. Dengan menerapkan tips ini, penderita gangguan paru tetap bisa menjalani ibadah puasa dengan nyaman dan sehat.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan