Siswa dan Guru Dilarang Tambah Libur

Drs Noprianto MM--

BACAKORANCURUP.COM - Setelah libur panjang Idul Fitri 1446 H tahun 2025 kemarin, Rabu 9 April 2025, seluruh siswa dan guru di Kabupaten Rejang Lebong, dilarang untuk menambah libur lagi.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Rejang Lebong Drs Noprianto MM menyampaikan, aktivitas belajar  mengajar (KBM) harus dilaksanakan seperti biasa.

Karena untuk mengejar serta meningkatkan prestasi yang ada, tidak ada istilah malas-malasan bagi para guru dan siswa.

"Waktu libur yang diberikan pada lebaran kali ini sudah cukup panjang. Jadi tidak ada alasan lagi guru dan siswa menambah libur, kecuali ada alasan yang kuat seperti sakit atau hal urgen lainnya. Apalagi untuk para guru yang memiliki peran penting dalam mengajar," ungkap Noprianto.

BACA JUGA:MI dan MTs Mulai Persiapkan Kegiatan Ujian Akhir

BACA JUGA:UM-PTKIN IAIN Curup Segera Dimulai, Berikut Jadwalnya!

Ditegaskannya, para guru harus memberikan contoh yang baik bagi para siswanya. Karena jika guru saja tidak memberikan contoh yang baik kepada para siswanya.

Maka siapa lagi yang akan dicontoh, di guguh, dan ditiru oleh para siswa yang merupakan generasi penerus, sekaligus generasi emas menuju Indonesia emas tahun 2045.

"Guru harus memberi contoh yang baik dulu kepada siswanya. Barulah nanti siswa juga akan meniru kebiasaan yang baik dari gurunya itu," terang Noprianto.

Dia juga menegaskan, akan melaksanakan monitoring maupun sudah hari pertama masuk sekolah pasca Idul Fitri nanti. Karena dihari masuk pertama kata dia, biasanya para guru dan siswa melaksanakan halal bihalal di sekolah masing-masing.

"Kepala Sekolah harus bisa memastikan bahwa guru dan siswa sudah masuk kembali 100 persen. Jangan sampai ada guru maupun siswa yang tidak masuk tanpa keterangan yang jelas," tandasnya

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan