Soal Tumpukan Sampah di Tabarenah, DLH : Minggu Ini Diangkut

Reporter: Ari |

Editor: radian |

Jumat , 12 Jan 2024 - 17:24

NICKO/CE Tumpukan sampah di Desa Tabarenah.-NICKO/CE-

Beni (36) salah seorang warga sekitar yang sedang melintas saat dikonfirmasi mengatakan, tumpukan sampah yang membentuk pembatas jalan itu sudah ada selama berminggu-minggu. Dimana hingga saat ini, memang belum ada tampak petugas kebersihan yang membereskan sampah-sampah itu.

"Saya juga tidak tahu, apakah tumpukkan sampah itu sengaja dibiarkan atau tidak. Yang jelas setiap hari jumlah sampah terus bertambah. Padahal setahu saya, setiap hari petugas kebersihan selalu lewat jalan ini untuk membuang sampah di TPA," ujarnya.

Dirinya juga menyampaikan, sudah ada warga yang melaporkan tumpukan sampah itu kepada pihak DLH. Namun nampaknya belum direspon dan belum ditindaklanjuti.

soal tumpukan sampah di tabarenah, dlh : minggu ini diangkut                            curup, ce - terkait adanya tumpukan sampah di sisi jalan lintas curup - lebong, tepatnya di desa tabarenah kecamatan curup utara. dinas lingkungan hidup (dlh) kabupaten rejang lebong, dalam waktu beberapa hari ini akan turun ke lokasi untuk membersihkan tumpukan sampah tersebut.
"ya insyaallah minggu ini kita angkut.
tadi sudah kami perintahkan kawan-kawan di lapangan untuk dibersihkan," kata kepala dlh rejang lebong, dhendi novianto skm melalui kabid pengelolaan persampahan, andi purwanto skm, jumat (12/1) kemarin.
lebih lanjut dirinya menerangkan, sebenarnya lokasi itu bukan tempat pembuangan sementara (tps), tetapi ada oknum warga jahil yang membuang sampah sembarangan di tempat itu.
"karena memang posisinya saja di depan kebun pinggir jalan lintas," ujarnya.
baca juga:program unggulan kodam ii/swj masuk kampus, kodim 0409/rl sasar mahasiswa iain
baca juga:warga temukan jejak diduga telapak harimau, bksda lakukan penelusuran
bahkan, tambah dia, sebulan yang lewat tumpukan sampah di lokasi tersebut sudah pihaknya bersihkan dengan menggunakan alat berat. namun ternyata sekarang sudah menumpuk lagi.
"sebulan lalu itu sudah ada dan sudah kita bersihkan, tapi karena oknum jahil sekarang numpuk kembali," tutur dia.
masih dikatakan andi, dahulu pernah di tawarkan kepada desa dan kelurahan pada saat pertemuan di dlh, terkait penambahan tps di sekitar lokasi desa tabarenah salah satunya. akan tetapi masyarakat alias warga tidak mau dibuatkan tps.
"permasalahannya itu, dulu pernah ada pertemuan antar desa/kelurahan di kantor dlh, ditawarkan untuk menambah tps baru. tapi masyarakat yang tidak mau," beber dia.
berkenaan dengan hal itu, jika nanti lokasi tersebut sudah steril dan bersih dari sampah. masyarakat dan warga setempat diminta untuk dapat menjaga kebersihan lingkungan dan tidak membuang sampah secara sembarangan.
diberitakan sebelumnya, entah sengaja dibiarkan atau tidak, kondisi salah satu lokasi di desa tabarenah kecamatan curup utara bisa dikatakan cukup miris. salah satu lokasi di desa tabarenah menuju desa dataran tapus menjadi tempat pembuangan sampah bagi masyarakat.
bahkan dari pantauan ce, sampah yang ada di pinggir jalan itu membentuk seperti layaknya pembatas jalan.
beni (36) salah seorang warga sekitar yang sedang melintas saat dikonfirmasi mengatakan, tumpukan sampah yang membentuk pembatas jalan itu sudah ada selama berminggu-minggu. dimana hingga saat ini, memang belum ada tampak petugas kebersihan yang membereskan sampah-sampah itu.
"saya juga tidak tahu, apakah tumpukkan sampah itu sengaja dibiarkan atau tidak. yang jelas setiap hari jumlah sampah terus bertambah. padahal setahu saya, setiap hari petugas kebersihan selalu lewat jalan ini untuk membuang sampah di tpa," ujarnya.
dirinya juga menyampaikan, sudah ada warga yang melaporkan tumpukan sampah itu kepada pihak dlh. namun nampaknya belum direspon dan belum ditindaklanjuti.