Butuh Modal Usaha Sapi Perah ? Cek Syarat dan Cara Ajukan KUR BRI 2025

Reporter: Lola |

Editor: Radian |

Selasa , 13 May 2025 - 14:00

IST Peternakan sapi perah--

butuh modal usaha sapi perah ? cek syarat dan cara ajukan kur bri 2025                            bacakorancurup.com - kredit usaha rakyat (kur) yang disediakan oleh pt bank rakyat indonesia (tbk) atau bank bri merupakan bentuk dukungan pemerintah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (umkm).
skema pembiayaan ini difokuskan kepada individu atau kelompok usaha yang dinilai produktif dan layak mendapatkan dukungan modal, namun belum pernah menerima kredit dari lembaga keuangan secara komersial.
dalam rangka memperkuat sektor ekonomi kerakyatan, pemerintah telah menggelontorkan dana hingga ratusan triliun rupiah sebagai bentuk komitmen dalam mendukung berbagai bidang usaha rakyat.
salah satu sektor yang turut menjadi perhatian adalah peternakan sapi perah, yang memiliki potensi besar dalam mendukung ketahanan pangan nasional, khususnya penyediaan susu segar.
baca juga:ini daftar hp samsung galaxy yang tidak kebagian update one ui 7
baca juga:ini 6 rekomendasi vespa matic second untuk perempuan dengan harga di bawah rp 20 jutaan
usaha peternakan sapi perah dikenal sebagai jenis usaha yang memerlukan modal besar, terutama untuk pengadaan bibit sapi.
saat ini, harga bibit sapi perah di pasaran bervariasi antara rp5 juta hingga rp25 juta per ekor, tergantung pada jenis sapi dan tingkat kematangan produksinya.
belum lagi biaya tambahan seperti pembangunan atau perbaikan kandang, pengadaan pakan berkualitas, nutrisi tambahan, serta alat pendukung seperti mesin pemerahan susu.
untuk menjawab kebutuhan tersebut, bank bri melalui program kur 2025 memberikan kesempatan kepada peternak sapi perah untuk memperoleh pembiayaan modal usaha.
skema kur ini terbagi dalam dua jenis, yaitu pinjaman tanpa agunan (jaminan) dengan plafon maksimal hingga rp100 juta, serta pinjaman dengan agunan untuk pembiayaan yang lebih besar, yakni hingga rp500 juta.
dana yang diperoleh dapat digunakan secara fleksibel untuk mendukung keberlangsungan dan pengembangan usaha, mulai dari pembelian ternak, perbaikan fasilitas kandang, hingga investasi dalam peralatan produksi susu.
agar dapat mengajukan pinjaman kur, calon nasabah perlu mempersiapkan dokumen berikut :
• ktp elektronik (e-ktp)
• kartu keluarga (kk)
• akta nikah bagi yang sudah menikah
• nomor induk berusaha (nib) atau surat keterangan usaha dari perangkat rt/rw dan kelurahan
• npwp (wajib bagi peminjam dengan nilai di atas rp50 juta)
• jaminan/agunan (diperlukan untuk pinjaman dengan nominal di atas rp100 juta)
proses pengajuan dapat dilakukan secara online maupun langsung ke kantor cabang bri. untuk pengajuan secara daring, calon peminjam perlu mengakses situs resmi kur bri di https://kur.bri.co.id dan masuk menggunakan akun yang telah terdaftar. setelah itu, calon nasabah diminta mengunggah seluruh dokumen yang dipersyaratkan, termasuk foto diri dan dokumentasi visual dari kegiatan usaha seperti kandang ternak atau proses pemerahan susu.
setelah mengunggah data dan dokumen yang diperlukan, sistem akan menampilkan informasi mengenai plafon pinjaman yang tersedia, jangka waktu pengembalian (tenor), serta estimasi angsuran bulanan.
apabila seluruh informasi sudah sesuai dan calon nasabah menyetujui ketentuan yang berlaku, langkah selanjutnya adalah mengklik tombol "ajukan pinjaman".
jika pengajuan disetujui oleh pihak bank, nasabah akan menerima jadwal untuk dilakukan survei lapangan oleh petugas bri guna menilai langsung kelayakan usaha.
bagi yang memilih pengajuan secara langsung, calon peminjam dapat datang ke kantor bri terdekat dengan membawa dokumen persyaratan.
jika belum memiliki rekening di bri, nasabah diwajibkan untuk membuka rekening baru terlebih dahulu.
proses selanjutnya meliputi wawancara dan verifikasi data oleh petugas bank, diikuti dengan survei lapangan sebagai bagian dari proses analisis kelayakan usaha.
dengan kemudahan akses pendanaan melalui program kur, para pelaku usaha, termasuk peternak sapi perah memiliki peluang lebih besar untuk mengembangkan usaha mereka secara berkelanjutan.
program ini tidak hanya mendorong peningkatan kapasitas produksi, tetapi juga membantu pelaku umkm dalam membangun daya saing, profesionalisme, dan potensi naik kelas ke level usaha yang lebih mapan.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran CURUP EKSPRESS 18 JULI 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan