Pelumas Shell Mysella S7N Ultra Diklaim Tingkatkan Kinerja Industri

--

JAKARTA - Shell Indonesia meluncurkan pelumas mesin gas stasioner, Shell Mysella S7N Ultra, untuk meningkatkan kinerja industri tenaga listrik di tanah air. Perkenalan inovasi produk baru itu dilakukan di Enlit Asia 2023 di Indonesia Convention Exhibition (ICE), BSD City, Tangerang, Banten.

Direktur PT. Shell Indonesia Andri Pratiwa mengatakan saat ini tantangan yang dihadapi oleh pelaku industri tenaga listrik di dalam negeri, ialah bagaimana memenuhi permintaan pelanggan yang terus meningkat dengan tetap menjaga struktur biaya secara efisien.

"Sebagai formulasi terbaru dan tercanggih dalam rangkaian pelumas Shell Mysella, pelumas ini mendukung pemilik pabrik untuk memastikan keandalan mesin dan memperoleh manfaat lain dalam jangka panjang," ujar Andri dalam keterangannya, Rabu (22/11).

Shell Mysella S7N Ultra terbuat dari gas alam melalui teknologi gas-to-liquid (GTL) yang diklaim memiliki keunggulan untuk menjaga efisiensi peralatan, serta memiliki ketahanan terhadap tekanan tinggi dalam kondisi pengoperasian ekstrem.

Produk pelumas itu juga mendukung pengoptimalan operasi dengan meningkatkan oil drain interval (ODI) hingga 4.000 jam, dari sebelumnya rata-rata 2.000 jam.Pemilik industri tenaga listrik dapat memperoleh manfaat perlindungan optimal terhadap komponen-komponen krusial, perpanjangan interval waktu penggantian pelumas, dan pengurangan konsumsi pelumas.

Andri berharap dengan keunggulan dan manfaat yang dimiliki Shell Mysella S7N Ultra, dapat meningkatkan pemahaman pelaku industri tentang pentingnya penggunaan pelumas yang tepat dan berkualitas."Berdasarkan riset yang dilakukan oleh Shell, sebanyak 49 persen pelaku industri masih belum menyadari bahwa penggunaan pelumas yang tepat dapat memperpanjang usia mesin, menghemat energi, sekaligus mengurangi biaya pemeliharaan,” kata Andri. (rdo/jpnn)

Tag
Share