DBD di Rejang Lebong Meningkat, Langkah Ini Harus Diterapkan untuk Mengantisipasinya!

CURUPEKSPRESS.BACAKORAN.CO  - Wabah penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Rejang Lebong setiap bulannya kian meningkat.

Atas hal tersebut, Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat meminta masyarakat untuk mewaspadai penyakit tersebut.

Kepala Dinkes Rejang Lebong, Rephi Meido Satria SKM melalui Kasi P2PM, Titin Julita SKM membeberkan, salah satu upaya preventif yang bisa dilakukan oleh masyarakat ialah dengan langkah 3M Plus yakni menguras dan menyikat, menutup tempat penampungan air dan memanfaatkan atau mendaur ulang barang bekas, serta mencegah gigitan dan perkembangbiakan nyamuk.

"Jangan lupa lakukan perilaku hidup bersih, makan teratur, minum air putih yang banyak, olahraga, dan yang terpenting 3M tadi serta laksanakan pemberantasan sarang nyamuk (PSN)," jelas dia.

Selain itu, dirinya juga mengajak masyarakat agar memahami dan mengerti gejala DBD, sehingga potensi peningkatan kasusnya bisa dicegah.

BACA JUGA:20 Pasukan Kuning dan WC Umum Disiagakan, Di Lapangan Dwi Tunggal

BACA JUGA:Kelurahan di Rejang Lebong Ini Sediakan Pangan Olahan di Stand Kecamatan!

Beberapa gejala DBD bisa diketahui apabila mengalami demam tinggi, ruam, serta nyeri otot dan sendi, kehilangan nafsu makan, mual atau muntah, sakit kepala dan sakit tenggorokan.

"Bila mengalami gejala-gejala dimaksud segera berobat ke fasilitas kesehatan (faskes) terdekat agar bisa diatasi dan mendapat penanganan medis yang tepat," ujarnya.

Ia menyebutkan kasus DBD di Rejang Lebong cukup tinggi, ini tercatat dalam kurun waktu Januari sampai akhir April kemarin sudah mencapai 214 kasus.

"Jumlah pasien yang terserang DBD sampai dengan April kemarin sudah lebih dari 200 kasus," bebernya.

Lebih lanjut dirinya menjelaskan, kasus DBD yang menjangkiti warga Rejang Lebong terbilang merata, namun kasus paling banyak terjadi di wilayah Puskesmas Perumnas Kecamatan Curup Tengah.

"Dari laporan yang sudah direkap, kasus terbanyak itu di wilayah Curup Tengah," tandasnya.