2 Kelurahan Jadi Sasaran Fogging

BACAKORANCURUP.COM - 2 Kelurahan di Kabupaten Rejang Lebong, Senin 10 juni menjadi sasaran pengasapan atau fogging Tim Fogging Lembaga Sosial Putra Mas.

Ini dilakukan sebagai upaya pemberantasan nyamuk demam berdarah atau DBD.

Putra Mas Wigoro SE SH MH, mengatakan bahwa 2 Kelurahan yang menjadi sasaran Fogging tersebut yakni Kelurahan Air Putih Lama dan Kelurahan Adirejo Kecamatan Curup.

"Hari ini, Tim Fogging bergerak ke 2 Kelurahan di wilayah perkotaan. Fogging ini dilakukan, menindaklanjuti permintaan dari warga setempat," ujar Putra Mas.

BACA JUGA:Pencari Kerja di Rejang Lebong Menurun!

BACA JUGA:50 Peserta Ikuti Pelatihan SAR Basarnas

Menurut Putra Mas, permintaan fogging oleh warga tersebut, lantaran adanya warga yang sudah terkena DBD. Sehingga perlu dilakukan fogging, agar kasus DBD di 2 Kelurahan di Rejang Lebong terus tidak meluas.

"Kami turun ke lokasi juga, karena ada permintaan warga. Karena Fogging ini tidak bisa dilakukan sembarangan," sampainya.

Lanjut Putra Mas mengatakan bahwa fogging yang dilakukan pihaknya adalah gratis. Dimana layanan ini juga, telah menjadi komitmen pihaknya dalam membantu masyarakat.

Putra pun mengimbau kepada masyarakat, agar mewaspadai penyebaran DBD yakni dengan menerapkan pola 3 M Plus yakni menguras dan menyikat, menutup tempat penampungan air dan memanfaatkan atau mendaur ulang barang bekas, serta mencegah gigitan dan perkembangbiakan nyamuk.

"Hal ini sebagai upaya, mencegah adanya potensi peningkatan kasus DBD di Rejang Lebong," tandasnya.

Sementara itu Lurah Air Putih Lama, Fauzi Eka Putra SE menyampaikan,  Fogging yang dilakukan itu merupakan pencegahan dini yang dilakukan dari masyarakat untuk masyarakat, dalam mencegah penyebaran wabah DBD. Dimana fogging yang dilakukan Tim Putra Mas juga menyasar warga di kelurahan yang ia pimpin.

"Ya, untuk mencegah terjadinya penyebarluasan wabah DBD di lingkungan Kelurahan APL perlu dilakukan upaya Fogging. Kemarin kita dibantu  tim dari Putra Mas. Jadi mudah-mudahan, wabah DBD ini tidak akan menyebar luas, setelah di fogging," ungkapnya.

Disampaikan Fauzi, sebelumnya pihak Kelurahan APL sempat meminta bantuan pihak Dinkes RL atau kesehatan untuk melalukan fogging.