Sosialisasi Pilkada Serentak 2024, BKBP Sasar Warga Binaan Lapas Curup

BACAKORANCURUP.COM - Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik atau BKBP, Selasa 10 September melaksanakan sosialisasi Pilkada serentak tahun 2024.

Dalam kegiatan sosialisasi kali ini, BKBP menyasar warga binaan pemasyarakatan (WBP) Lapas Kelas IIA Curup.

Kepala BKBP Rejang Lebong, Zulfan Effendi SE mengungkapkan bahwa sosialisasi yang digelar sebagai upaya Pemkab Rejang Lebong untuk ikut mendongkrak partisipasi pemilih dalam Pilkada serentak 27 November mendatang.

Dimana sosialisasi ini menyasar warga binaan. Karena menurut Zulfan, warga binaan memiliki hak yang sama dengan warga pada umumnya.

BACA JUGA:Satlantas Polres Rejang Lebong Salurkan Air Bersih ke Masyarakat!

BACA JUGA:Tips Konsumsi Singkong Agar Memberikan Manfaat yang Maksimal Bagi Kesehatan!

"Sosialisasi ini penting dilakukan, kita tahu warga binaan memiliki akses informasi yang terbatas di Pilkada. Maka hari ini, sosialisasi pilkada serentak dalam rangka meningkatkan partisipasi pemilih juga kita lakukan dengan menyasar warga binaan," ujar Zulfan.

Menurut Zulfan, bahwa Pemkab Rejang Lebong juga ingin memastikan pelaksanaannya nanti berjalan lancar dan kondusif termasuk di Lapas Kelas IIA Curup.

"Warga binaan di Lapas Curup juga harus dapat perhatian yang sama, layaknya warga lain pada umumnya. Kita juga berharap warga Lapas dapat ikut menyukseskan pelaksanaan Pilkada serentak tahun 2024," sampainya.

Assisten I Setdakab Rejang Lebong, Pranoto Majid dalam arahannya mengatakan, bahwa warga binaan Lapas juga harus mendapatkan sosialisasi Pilkada serentak. Hal tersebut karena warga binaan juga memiliki hak pilih, sehingga penting diberikan sosialisasi agar mereka dapat menggunakan hak pilihnya dengan baik.

"Kita tahu warga binaan ini juga memiliki hak pilih. Maka dari itu, mereka juga memiliki hak yang sama untuk menyalurkan hak pilihnya," katanya.

Maka dari itu, Pranoto berharap para warga binaan ini diberikan sosialisasi mengenai calon yang akan maju dalam pelaksanaan Pilkada.

"Karena mereka terbatas informasi. Maka perlu diberikan sedikit gambaran tentang Cali  yang maju dalam Pilkada, paling tidak dikenalkan tentang visi misi masing-masing Paslon," ungkapnya.