20 Pelajar Disiapkan Magang ke Jepang

BACAKORANCURUP.COM - Sedikitnya ada 20 orang pelajar dan alumni SMKN 4 Rejang Lebong, saat ini tengah disiapkan untuk mengikuti program pembelajaran magang ke Jepang.

Program magang ke Jepang ini merupakan program perdana yang dilakukan oleh pihak SMKN 4 Rejang Lebong, sebagai bentuk peningkatan mutu dan kualitas sekolah. Serta upaya untuk membuka lapangan pekerjaan untuk para siswa dan alumni hingga keluar negeri.

Kepala SMKN 4 Rejang Lebong SPd MM menyampaikan, kegiatan pembelajaran bahasa Jepang sudah dilaksankan selama 6 bulan sejak bulan Juli hingga Desember 2025 lalu.

Dimana selain pelatihan dan pembelajaran, para siswa kita tersebut juga sudah mengikuti try out, ujian, dan juga tes di Kota Medan beberapa waktu lalu. Hasilnya ada siswa yang masuk zona hijau, zona kuning, dan juga zona merah.

BACA JUGA:AKREL Gencarkan Sosialisasi PMB, Sediakan 3 Prodi Unggulan

BACA JUGA:PMB Jalur SPAN PTKIN di IAIN Curup Tinggal Sebulan Lagi, Buruan Daftar!

"Para orang tua siswa yang bersangkutan sudah kita kumpulkan. Jadi meski mereka masuk zona merah dan kuning, para siswa yang mengikuti tes tersebut berkesempatan untuk berangkat magang ke Jepang," ujarnya.

Firnando juga menjelaskan, setelah para orang tua menyetujui keberangkatan anak mereka untuk magang ke Jepang.

Para siswa yang bersangkutan akan mengikuti penguatan bahasa Jepang di Kota Tasikmalaya, sebelum nantinya diberangkatkan langsung ke Negari Matahari Terbit tersebut.

"Keberangkatan siswa magang ke Jepang ini juga berdasarkan persetujuan dari pra orang tua. Mengingat untuk pembiayaan selama magang nanti, itu akan dikembalikan ke orang tua masing-masing. Karena pihak sekolah, hanya memfasilitasi kegiatan pelatihan awal yang dilaksankan sebelumnya," terangnya.

Firnando juga menambahkan, kegiatan magang ini akan terus dikembangkan untuk membuka peluang kerja bagi para alumni, agar usai tamat nanti bisa langsung kerja sesuai dengan bidang keahliannya masing-masing.

Karena itu tak hanya sebatas Jepang saja, kedepannya pihaknya akan menjalin kerjasama dengan negara lainnya yang berpotensi.

"Kita akan terus mengembangkan hal yang berkaitan dengan peluang kerja para alumni kita. Jadi tak hanya magang ke Jepang saja, kita akan mengupayakan bekerjasama dengan negara lainnya juga," tutup Firnando.