Waspada Megathrust , Rejang Lebong Masuk Wilayah Zona Merah
Personel BPBD Rejang Lebong menunjukkan wilayah rawan gempa di Rejang Lebong.-NICKO/CE -
BACAKORANCURUP.COM - Belakangan ini tengah marak dikabarkan munculnya peringatan terkait potensi Gempa Megathrust di Tanah Air.
Karena ini seluruh kabupaten dan kota di masing-masing provinsi juga saat ini tengah waspada munculnya bencana gempa tersebut, termasuk di wilayah Kabupaten Rejang Lebong.
Berdasarkan zona yang terdata di BPBD Rejang Lebong, hampir seluruh wilayah Kabupaten Rejang Lebong berada dalam zona merah untuk bencana gempa.
Karena itu sudah seharusnya, masyarakat di Rejang Lebong diminta waspada adanya gempa megatrust ini.
"Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) meminta masyarakat Indonesia untuk tidak perlu terkejut, panik, dan salah paham atas munculnya peringatan terkait potensi Gempa Megathrust di Tanah Air yang muncul belakangan ini.
BACA JUGA:Sekdis Ditunjuk jabat Plt Kadis Perhubungan Rejang Lebong.
Karena itu kami juga mengimbau, agar masyarakat Rejang Lebong juga bisa waspada," kata Kalak BPBD Rejang Lebong Drs Salahuddin MSi melalui Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan Don Afrisal SSos.
Diterangkannya, memang untuk kapan dan dimana lokasi pastinya gempa megatrust ini akan muncul, itu belum bisa ditetapkan oleh pihak BMKG.
Akan tetapi tetap saja kata dia, masyarakat harus waspada dan mempersiapkan diri
"Masyarakat tetap harus melakukan pencegahan sejak dini, sebelum gempa tersebut benar-benar terjadi," ungkapnya.
Selain itu tambah Don Afrisal, adapun upaya yang akan dilakukan pihaknya terhadap kewaspadaan yang perlu dilakukan yakni dengan lebih gencar lagi membentuk Destana, ataupun memberikan sosialisasi langsung kepada masyarakat di Rejang Lebong.
"Terkait dengan sosialisasi, masyarakat yang bersangkutan bisa mengundang kami untuk menjelaskan pencegahan dan antisipasi bencana tersebut. Jadi silahkan hubungi kami jika ada desa atau kelurahan yang ingin diberikan sosialisasi," tutupnya.
Untuk diketahui, gempa bumi berdorongan besar atau disebut Gempa bumi Megathrust terjadi pada zona subduksi di sepanjang batas lempeng konvergen destruktif. Dimana satu lempeng tektonik tertekan di bawah lempeng yang lain.