Tahukah Kamu di Curup Ada Batu Menangis, Ini Keajaiban Alam Berikut Sejarahnya!
batu menangis --
BACAKORANCURUP.COM - Sejarah curup sendiri kaya akan cerita rakyatnya yang melegenda, salah satunya yaitu Batu Menangis. Batu menangis adalah salah satu destinasi wisata menarik di Curup, Bengkulu.
Batu Menangis ini terletak dikawasan pemandian Suban Air Panas. Batu Menangis terletak sekitar 10 KM dari pusat kota Curup, dan lokasi nya dapat diakses melalui jalan utama Curup.
Tempat ini tidak hanya menawarkan keindahan alam, tetapi juga menyimpan sejarah yang menarik.
Sejarah Curup tidak lepas dari legenda Batu Menangis. Menurut cerita rakyat setempat, Batu Menangis memiliki hubungan erat dengan sejarah Curup.
BACA JUGA:Beberapa Cara Mengusir Kecoa di Rumah yang Mudah dan Ampuh
Nama "Batu Menangis" sendiri merujuk pada cerita rakyat yang mengisahkan bahwa batu tersebut seakan-akan menangis karena bentuknya yang menyerupai wajah manusia dengan air mata yang tampak mengalir.
Konon, batu ini sering mengeluarkan air dari sela-sela batunya pada tiap bulan purnama 14 suro.
Warga setempat meyakini jika air mata tersebut berasal dari legenda seorang wanita yang bernama Putri Selangka atau juga disebut Putri Gemericing Emas yang meratapi nasibnya dengan duduk diatas batu tersebut.
Sejarah curup tentang Putri Selangka ini berkaitan dengan keberadaan kerajaan Sriwijaya di tanah Rejang.
Diceritakan pada saat itu, Putri Selangka dijodohkan dengan seorang lelaki bernama Gambir Melayang yang tidak ia cintai yang mengakibatkan Putri Selangka pergi jauh ke daerah Suban dan meratapi nasibnya disana.
Batu Menangis yang terletak di Curup ini diakui sebagai simbol kesedihan yang abadi. Legenda ini memberikan makna mendalam bagi masyarakat setempat dan menjadi bagian penting dari sejarah curup.
Sejarah curup ini telah diwariskan secara turun temurun dan masih hidup dalam tradisi dan cerita rakyat hingga saat ini.
Dalam perjalanan wisata anda selama di Curup, mengunjungi Batu Menangis adalah kesempatan untuk lebih memahami tentang sejarah curup dan warisan budaya nya.