CURUP, CE - Sedikitnya ada 22 gerai yang tergabung dalam Mal Pelayanan Publik (MPP), Selasa (19/12) kemarin mulai beroperasi. Ini ditandai dengan soft launching MPP di lokasi Eks RSUD Curup oleh Bupati Rejang Lebong, Drs H Syamsul Effendi MM.
Seusai soft launching, Bupati mengatakan bahwa MPP ini sebagai bentuk pelayanan untuk masyarakat. Jika pelayanan publik selama ini harus ke kantor, namun dengan keberadaan MPP ini berbagai jenis pelayanan terpusat di satu tempat.
"Alhamdulillah, kita bersyukur hari ini beberapa gerai layanan di MPP sudah beroperasi. Jadi banyak layanan, hanya dengan datang ke satu tempat," ujar Bupati.
Menurut Bupati, MPP ini diharapkan akan memberikan pelayanan yang prima. Kemudian cepat, efisien dan menghindari praktek-praktek pungutan liar.
BACA JUGA:Ada Sanksi Bagi ASN Terlibat Politik Praktis
"Saya juga berharap Kepala Dinas atau Badan tetap harus memantau juga. Jangan sampai kantor kosong, pelayanan di MPP juga kosong. Itu perlu kita hindari," sampainya.
Lanjut Bupati, bahwa pengoperasian MPP ini baru sebatas apa adanya. Namun tentu berbagai fasilitas secara bertahap akan dilengkapi guna menunjang MPP.
"Ini baru apa adanya. Tentu kedepan ini harus dilengkapi, guna menunjang pelayanan di MPP," katanya.
BACA JUGA:Asyik Main Judi Slot, Begal Jalan Lintas Ditangkap Polisi
Sementara itu, Sekretaris Daerah Rejang Lebong Yusran Fauzi ST didampingi Kepala DPMPTSP Kabupaten Rejang Lebong, Zulkarnain menambahkan bahwa kelengkapan fasilitas ini akan dilakukan di awal tahun 2024 mendatang. Mengingat anggaran untuk penambahan fasilitas dianggarkan melalui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2024. Begitupun dengan rencana MPP digital juga akan dilakukan bertahap.
"Pasti fasilitas akan ditambah. Apa kekurangan yang ada saat ini, akan diprioritaskan untuk dilakukan penambahan," tandasnya.