BACAKORANCURUP.COM - Wakil Ketua II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Rejang Lebong Lukman Effendi SH, meminta agar Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD Rejang Lebong bisa berkolaborasi lebih maksimal dalam membersihkan drainase yang berada di lokasi titik rawan banjir, sebagai langkah pencegahan yang lebih jauh.
“Kemarin beberapa titik drainase sudah dikeruk, dan kita harapkan kegiatan yang seperti ini rutin dilakukan,” sampainya.
Dikatakannya, jika hanya pada saat banjir yang sering terjadi ini saja, maka potensi kedepan banjir akan terus terjadi. Karena pengendapan meterai dan juga sampah, terus terjadi, dengan itu silahkan dibersihkan rutin oleh kedua OPD ini, sembari memang mendapatkan solusi yang paling tepat, yakni meningkatkan volume drainase baru.
“Karena suka tidak suka, drainase di Rejang Lebong saat ini seluruh dengan pengendapan material dan sampah,” terangnya.
BACA JUGA:Sinergitas Kejagung dan Kemendes, Lubcurkan Program Jaga Desa
BACA JUGA:Pemdes Lubuk Ubar, BUMDes Siap Jalankan Program Ketahanan Pangan
Hal lantaran potensi hujan cukup berkepanjangan di Rejang Lebong masih terus terjadi, jadi kita minta dua OPD ini bisa lebih maksimal dalam bekerjasama, untuk membersihkan sampah yang ada, dan khusus DLH juga bisa menerapkan lebih maksimal perda sampah, dan memberikan sanksi tegas untuk mereka yang didapati membuang sampah dialiran drainase, dan juga membuang sampah sembarangan.
“Sehingga kita menyelesaikan solusi banjir ini, secara bersama - sama mulai akar persoalan, yang salah satunya adalah sampah,” pungkasnya.