3. Buah beri
Penelitian menunjukkan bahwa buah beri, seperti stroberi, blurberi, raspberi, kaya akan flavonoid yang memiliki sifat antioksidan dan antiinflamasi dan dapat melawan radikal bebas serta mencegah kerusakan otak. Kandungan flavonoid pada buah beri juga berperan dalam perbaikan daya ingat.
Sebuah studi yang dilakukan oleh para peneliti di Harvard's Brigham and Women's Hospital menemukan bahwa wanita yang mengonsumsi dua atau lebih porsi stroberi dan blueberry setiap minggu menunda penurunan memori hingga dua setengah tahun.
Selain itu, makan blueberry, stroberi, dan buah acai bisa mencegah dan memperlambat penurunan fungsi kognitif dan daya ingat akibat faktor usia.
4. Teh dan kopi
Kafein dalam secangkir kopi atau teh bisa mempertajam daya ingat dan menurunkan risiko Alzheimer. Dalam sebuah studi tahun 2014 yang diterbitkan dalam The Journal of Nutrition, peserta dengan konsumsi kafein yang lebih tinggi mendapat skor lebih baik pada tes fungsi mental.
Peneliti di Universitas Johns Hopkins meminta peserta untuk mempelajari serangkaian gambar dan kemudian mengambil plasebo atau tablet kafein 200 miligram. Lebih banyak anggota kelompok kafein dapat mengidentifikasi gambar dengan benar pada hari berikutnya.
5. Kacang kenari
Kacang adalah sumber protein dan lemak sehat yang sangat baik, dan satu jenis kacang khususnya juga dapat meningkatkan daya ingat. Sebuah studi tahun 2015 dari UCLA mengaitkan konsumsi kenari yang lebih tinggi dengan peningkatan skor tes kognitif.
Kacang kenari kaya akan jenis asam lemak omega-3 yang disebut asam alfa-linolenat (ALA). Diet kaya ALA dan asam lemak omega-3 lainnya telah dikaitkan dengan penurunan tekanan darah dan arteri yang lebih bersih.