Curupekspress.bacakoran.co - Anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik di tahun 2024 di Kabupaten Kepahiang kembali ke angka Rp 15 miliar.
Sebelumnya pada tahun 2023 mengalami penurunan sebanyak Rp 16 miliar, sehingga menjadi Rp 5 miliar saja.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kepahiang Nining Fawelly Pasju SPt MM beberapa waktu yang lalu mengatakan, peningkatan DAK fisik yang diberikan memang tidak sebesar DAK tahun 2022 lalu.
Namun meski demikian, DAK yang diberikan itu setidaknya bisa dimaksimalkan untuk pembangunan dan perehaban sekolah di Kabupaten Kepahiang.
BACA JUGA:14 Puskesmas Ditarget Berstatus BLUD
BACA JUGA:Pers Corong Pembangunan Rejang Lebong
"Memang bantuan DAK yang diberikan tidak sebesar DAK yang diberikan di tahun silam.
Namun dengan adanya DAK ini, kami akan memaksimalkan pembangunan sarana pendidikan yang ada di Kepahiang," ujar Nining.
Dikatakannya, dengan DAK Rp 15 miliar yang diberikan itu.
Ada beberapa pembangunan dan perehaban yang akan dilakukan oleh pihak Disdikbud itu seperti rehab infrastruktur, rehab perpustakaan, ruang guru, dan sejumlah fasilitas pendidikan lainnya.
BACA JUGA:Ribuan Benih Ikan Ditebar di Sungai dan Danau Kodok, Ini Tujuannya!
BACA JUGA:Masa Tenang Suruh APK Harus Ditertibkan
Sementara untuk yang akan dibangun, ada pembangunan laboratorium TIK, Ruang Kelas Baru (RKB), jamban dan juga lainnya.
"Untuk apa saja yang akan direhab atau dibangun semuanya sudah kita data. Jadi tinggal merealisasikannya saja di tahun 2024," ungkap Nining.
Adapun sekolah yang akan mendapatkan bantuan dari DAK tersebut tambah Nining. Tentunya sekolah yang memenuhi persyaratan dan kriteria, seperti sekolah yang bersangkutan harus memiliki siswa lebih dari 60 orang.