Curupekspress.bacakoran.co - Timnas Indonesia kembali mencetak sejarah usai membungkam tuan rumah Vietnam 3-0 dalam babak kedua kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Kemenangan tersebut membawa Garuda (sebutaan Indonesia) anteng di peringkat kedua klasemen Grup F kualifikasi Piala Dunia. Tiga gol kemenangan Indonesia diciptakan oleh Jay Idzes di menit ke-9, lalu Ragnar Oratmangoen di menit 23, dan ditutup oleh gol Ramadhan Sananta di masa tambahan waktu 90+8.
Kemenangan tersebut membuat juru taktik Indonesia Shin Tae Yong meluapkan kebahagiaannya. Ia pun membeberkan kunci kemenangan telak timnya atas Vietnam.
"Kemarin (saat konferensi pers sebelum pertandingan, Red), saya mengatakan bahwa semua statistik bisa berubah," terang Shin Tae-Yong dilansir dari laman resmi PSSI.
BACA JUGA:Bagnaia dan Marquez Ngotot Tak Mau Disalahkan
"Hari ini kami melakukannya. Para pemain telah berusaha serta berjuang keras dan sudah melakukan yang terbaik," tegas pelatih asal Korea tersebut.
Performa Vietnam yang kurang maksimal di pertandingan itu tentu dipengaruhi oleh kekalahan di pertemuan pertama. Golden Star (sebutan Vietnam) tersungkur 0-1 di Gelora Bung Karno (GBK), lewat gol semata wayang Egy Maulana Vikri. Sehingga, kondisi buruk Vietnam itu dapat dimanfaatkan dengan baik oleh Indonesia dengan bermain lebih tenang.
"Tim hari ini lebih rileks saat bertanding. Dan mungkin Vietnam juga karena kalah di Jakarta, sehingga pertandingan ini jadi sulit bagi mereka," imbuh pelatih berusia 53 tahun itu.
Di laga tersebut Shin Tae-Yong memberikan kepercayaan kepada dua pemain yang baru dinaturalisasi, Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen. Kedua pemain itu bisa menjawab kepercayaan yang diberikan Coach Shin dengan baik.Bahkan, salah seorang bintang di laga ini adalah Ragnar Oratmangoen. Pemain asal klub Eredivisie, Fortuna Sittard, itu berhasil menyumbangkan satu gol untuk kemenangan Indonesia.
"Kalian tahu kondisi Ivar Jenner sedang tidak baik karena dia sakit. Jadi, Thom menggantikannya di lini tengah. Dia melakukan pekerjaannya dengan baik. Dan lebih dari 100 persen saya puas dengan penampilannya," jelasnya. Kemenangan itu mengantarkan Indonesia ke posisi dua klasemen sementara Grup F dengan 7 poin. Timnas Garuda menyisakan dua pertandingan terakhir melawan Irak dan Filipina.
Jika bisa mengamankan 3 poin di salah satu laga itu saja, bisa dipastikan Indonesia lolos ke babak ketiga kualifikasi. Dan kemenangan di Hanoi itu menjadi modal berharga untuk menapaki jalan menuju mimpi besar: lolos ke Piala Dunia 2026.