CURUP, CE - Gubernur Bengkulu Prof Dr H Rohidin Mersya membuka kegiatan Panen Raya Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Selain itu juga Reuni Akbar lintas angkatan Sekolah Menengah Ekonomi Atas (SMEA) Curup yang saat menjadi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 2 Rejang Lebong pada Minggu (26/11) kemarin.
Menariknya selain membuka kegiatan tersebut secara resmi, Prof Dr Rohidin Mersya juga launching SMEA Food And bakery yang merupakan produk dan hasil karya siswa sekolah tersebut.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Rejang Lebong Drs H Syamsul Effendi, Ketua DPRD Rejang Lebong Mahdi Husen SH, KadisDikbud Provinsi Bengkulu,Saidirman, SE, MSi, Kecabdin Wilayah II Curup Inne Kristanti SP MSi dan Ketua Alumni SMEA/SMKN 2 Rejang Lebong Dr Soemarno MPd, Ketua Komite dan seluruh unsur forkopimda Bengkulu.
BACA JUGA:Program Seragam Gratis Bakal Kembali Lanjut 2024
BACA JUGA:Hebat, SMPN 13 Raih, 2 Medali Emas ,4 Perak ,2 Perunggu Juara Taekwondo Se Provinsi Bengkulu
"Apa yang dilakukan oleh pihak SMKN 2 Rejang Lebong sekarang ini merupakan gambaran sekolah ini pada masa depan, yang mana pihak sekolah sudah mempersiapkan dengan baik sebaik mungkin dengan berbagai kegiatan yang dilakukan sekarang ini, kami yakin dan percaya SMKN 2 Rejang Lebong bisa menjadi salah satu unggulan di Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu," ujar Gubernur.
Sementara itu Bupati Rejang Lebong, Drs H Syamsul Effendi MM mengatakan bahwa terimakasih kepada kepala SMKN 2 Rejang Lebong serta mengapresiasi atas proses pembelajaran yang sudah dilaksanakan. Selain menciptakan generasi yang siap bekerja, SMKN 2 Rejang Lebong juga diharapkan dengan produknya juga dapat menciptakan lapangan pekerjaan.
"Saya setuju dengan lagu H Rhoma Irama yang mengatakan bahwa tongkat saja sekalipun ditanam akan hidup, artinya selama mau berbuat pasti akan mendapatkan hasil yang terbaik," jelas Bupati.
Kepala SMKN 2 Rejang Lebong, Agustinus Dani MPd mengatakan dengan berbagai program tersebut diharapkan dapat mengembalikan masa kejayaan, SMEA Negeri Curup beberapa waktu lalu yang mana menjadi salah satu sekolah unggulan di Kabupaten Rejang Lebong yang banyak diminati.
"Dengan banyaknya program tersebut diharapkan dapat mengembalikan masa kejayaan SMKN 2 Rejang Lebong, yang merupakan sekolah keunggulan dan mempunyai sebanyak 1000 orang siswa, dan hal tersebut akan dapat kita capai dengan bekerjasama semua pihak baik dari pemerintah, masyarakat, para alumni dan seluruh dewan guru serta siswa," terang kepsek.
Sementara dalam kegiatan tersebut disampaikan tali asih kepada guru purnabakti SMEA Curup dan SMKN 2 Rejang Lebong, dari PKK Provinsi Bengkulu, serta penyaluran biaya pendidikan kepada 20 orang siswa dari Baznas Provinsi Bengkulu.