Jahe juga diketahui dapat menurunkan kadar gula darah. Orang dengan hipoglikemia atau gula darah rendah dianjurkan tidak meminum air jahe.
Hal yang sama juga berlaku bagi pengidap diabetes yang telah rutin mengonsumsi insulin. Penderita diabetes harus memantau kadar gula darah mereka secara ketat jika mengonsumsi jahe dalam jumlah banyak.
3. Ibu hamil
Meminum air jahe yang dikonsumsi oleh bumil harus dibatasi. Ini karena efek antikoagulan pada jahe dapat meningkatkan risiko keguguran pada ibu hamil.
4. Pengidap GERD
Orang yang memiliki riwayat GERD juga harus memperhatikan asupan air jahe. Jahe dapat memicu heartburn dan memperburuk gejala refluks asam lambung.
5. Pengidap hipertensi
Sejumlah penelitian menemukan bahwa jahe dapat membantu menurunkan tekanan darah. Hanya saja, konsumsi air jahe menjadi bahaya jika seseorang tengah rutin meminum obat untuk mengendalikan tekanan darah tinggi.
Menggabungkan obat penurun tekanan darah dengan jahe berpotensi memicu penurunan tekanan darah yang berlebihan.