Bupati Fikri Minta BPJS Kesehatan Benahi Pelayanan

BACAKORANCURUP.COM - Bupati Rejang Lebong, H. M. Fikri Thobari, SE, M.AP, meminta BPJS Kesehatan agar segera membenahi pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Ia menegaskan bahwa dana besar yang dikelola oleh BPJS berasal dari rakyat, sehingga masyarakat tidak boleh dipersulit dalam mendapatkan hak pelayanan kesehatan.

Hal itu disampaikan Bupati Fikri dalam rapat koordinasi bersama BPJS Kesehatan Cabang Rejang Lebong yang digelar di Ruang Rapat Bupati pada Jumat (17/10). Rapat tersebut juga dihadiri oleh Pj Sekda Elva Mardiana, Direktur RSUD Rejang Lebong Nova Friska Elianti, Kepala Bappeda Aprida Rotua Purba, Kepala Dinas Kesehatan drg. Asep Setia Budiman, serta Kepala Cabang BPJS Kesehatan Eka Natalina Setiani beserta jajarannya.

Dalam pertemuan itu, Bupati Fikri menyoroti berbagai keluhan masyarakat terkait masih rumitnya prosedur pelayanan BPJS, mulai dari mekanisme rujukan, antrean panjang, hingga keterbatasan akses bagi peserta di wilayah terpencil.

“Saya tegaskan, dana besar itu milik rakyat Rejang Lebong. Jangan sampai masyarakat yang sudah membayar iuran malah dipersulit ketika membutuhkan pelayanan kesehatan,” ujar Fikri dengan nada tegas.

BACA JUGA:BPJS Tanggung Pengobatan TBC ? Ini Penjelasan, Syarat, dan Prosedur Lengkapnya !

BACA JUGA:Mau Scaling atau Tambal Gigi Gratis ? Cek Layanan BPJS Kesehatan Ini !

Ia menambahkan, pemerintah daerah telah mengalokasikan dana yang cukup besar melalui APBD untuk mendukung jaminan kesehatan masyarakat. Karena itu, ia menekankan pentingnya koordinasi yang lebih kuat antara Pemkab, BPJS, dan rumah sakit daerah agar pelayanan benar-benar maksimal dan berpihak pada masyarakat.

“Kami ingin pelayanan kesehatan berjalan cepat, transparan, dan manusiawi. Jangan biarkan aturan justru menjadi penghambat bagi rakyat yang membutuhkan pertolongan,” imbuhnya.

Sebagai tindak lanjut, Bupati Fikri menginstruksikan kepada Pj Sekda Elva Mardiana untuk menyusun rekomendasi kebijakan strategis dalam meningkatkan kualitas layanan kesehatan, terutama bagi masyarakat tidak mampu. 

BACA JUGA:Kepesertaan JKN 1.238 KK BPJS Curup Dinonaktifkan

BACA JUGA:Tahun Depan Iuran BPJS Kesehatan Naik Secara Bertahap!

Sementara itu, Kepala Cabang BPJS Kesehatan Rejang Lebong, Eka Natalina Setiani, menyatakan pihaknya siap menindaklanjuti masukan dari Bupati dan melakukan evaluasi terhadap sistem pelayanan yang selama ini berjalan. 

“Kami berkomitmen memperbaiki layanan agar lebih efisien dan mudah diakses masyarakat. Arahan Bupati menjadi motivasi bagi kami untuk berbenah,” ujar Eka. 

Rapat tersebut juga menyoroti pentingnya peningkatan koordinasi antarinstansi dalam pengelolaan data peserta, proses rujukan pasien, serta pemerataan tenaga medis di fasilitas kesehatan.