Baca Koran curupekspress Online - bacakorancurup.com

Pori-Pori Makin Terlihat Besar ? Ini Penyebabnya dari Kebiasaan Kecil yang Tidak Disadari

Kondisi kulit wajah yang memiliki pori-pori besar--

BACAKORANCURUP.COM - Pori-pori wajah yang terlihat besar sering menjadi keluhan banyak orang dan tidak jarang menurunkan rasa percaya diri, terutama bagi mereka yang menginginkan tampilan kulit halus dan mulus. Meski beragam produk skincare hingga perawatan di klinik kecantikan sudah dicoba, masalah ini kerap tidak membaik.

Tanpa disadari, penyebab pori-pori tampak membesar justru sering berasal dari kebiasaan sederhana yang dilakukan setiap hari.

Mulai dari cara merawat wajah yang kurang tepat hingga gaya hidup tertentu, semuanya dapat memperburuk tampilan pori dan membuat kulit terlihat lebih kusam. Berdasarkan penjelasan dari Erufucare dan Primary Skin, berikut beberapa kebiasaan kecil yang ternyata membuat pori-pori makin terlihat besar dan perlu kamu hindari mulai sekarang.

1. Terlalu Sering Menggunakan Produk Pengontrol Minyak

Banyak orang beranggapan bahwa semakin kuat kemampuan suatu produk dalam menahan minyak, maka semakin cocok untuk kulit berminyak. Padahal, pemakaian berlebihan bisa membuat kulit kehilangan kelembapan alaminya. Ketika kulit terlalu kering, tubuh akan mengirim sinyal ke kelenjar minyak untuk memproduksi sebum lebih banyak sebagai upaya menyeimbangkan kondisi kulit. Akibatnya, wajah justru tampak lebih berminyak dan pori-pori terlihat lebih besar dari biasanya.

Untuk menghindari masalah ini, gunakan produk oil-control hanya sesuai kebutuhan dan selalu imbangi dengan pelembap ringan agar kelembapan kulit tetap terjaga. Kulit yang terhidrasi dengan baik akan tampak lebih halus dan tidak mempertegas ukuran pori.

2. Mencuci Wajah dengan Air yang Terlalu Panas atau Dingin

Sebagian orang percaya bahwa air panas dapat membuka pori-pori dan air dingin dapat menutupnya. Namun, anggapan ini tidak tepat karena pori tidak memiliki otot yang dapat membuka atau menutup. Menggunakan air dengan suhu yang terlalu ekstrem justru bisa menyebabkan kulit teriritasi, membuatnya kering, serta mengganggu keseimbangan minyak alami di wajah.

Penggunaan air hangat kuku jauh lebih dianjurkan karena cukup lembut untuk membersihkan kotoran sekaligus mempertahankan kelembapan kulit. Dengan cara ini, tekstur kulit tetap terjaga tanpa membuat pori terlihat semakin besar.

3. Kebiasaan Memencet Jerawat dan Komedo

Memencet jerawat atau komedo memang terasa memuaskan, tetapi kebiasaan ini dapat merusak struktur pori. Tekanan yang diberikan pada kulit dapat menyebabkan peradangan, bahkan kerusakan pada dinding pori-pori, yang akhirnya membuat tampilannya semakin melebar.

Alih-alih memencet, lebih baik gunakan produk perawatan dengan kandungan aktif seperti salicylic acid atau retinoid. Bahan tersebut bekerja membersihkan pori dari dalam secara bertahap tanpa menyebabkan luka atau bekas yang sulit hilang.

4. Menggunakan Produk dengan Kandungan Komedogenik

Bahan-bahan seperti minyak kelapa, cocoa butter, atau lanolin memang dikenal memiliki kemampuan melembapkan yang baik. Namun, bagi sebagian orang, bahan ini bersifat komedogenik, artinya berpotensi menyumbat pori dan menyebabkan komedo jika digunakan secara rutin. Penumpukan bahan tersebut di dalam pori dapat membuatnya tampak lebih besar seiring waktu.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan