Dari Evaluasi 130 Hari Kabinet, Prabowo Pastikan Program Prioritas Berjalan On Track

ist Presiden Prabowo Subianto beri arahan ke menteri soal penguatan pendidikan, ekonimi, dan pemberasntasn korupsi di indonesia.--

BACAKORANCURUP.COM - Presiden Prabowo Subianto memimpin Rapat Terbatas (Ratas) bersama Wakil Presiden Gibran Rakabuming di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa sore, 4 Maret 2025.

Dalam pertemuan tersebut, Prabowo menyampaikan taklimat terkait sejumlah poin.

Ia menegaskan komitmennya untuk memperluas akses pendidikan, memperkuat ekonomi desa, serta memperketat pemberantasan korupsi.

Salah satu gebrakannya adalah alokasi dana desa hingga Rp 7 miliar dan pendirian 70 ribu koperasi desa sebagai pusat distribusi kebutuhan pokok.

Tak hanya itu, Prabowo juga menunjukkan ketegasannya dalam menindak koruptor, menyatakan bahwa uang rakyat harus sepenuhnya digunakan untuk kesejahteraan, bukan dikorupsi.

BACA JUGA:Pemerintah Sepakati 21 Proyek Hilirisasi , Total Investasi Capai USD 40 Miliar

BACA JUGA:Menteri UMKM Yakin Rp8 Miliar Bakal Berputar di Desa Berkat MBG

Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto mengungkapkan bahwa Presiden Prabowo menekankan pentingnya memperluas akses pendidikan bagi seluruh anak Indonesia.

“Beliau akan membangun sekolah rakyat, sekolah unggulan, kemudian memperbaiki fasilitas pendidikan sampai plosok-plosok, sarana prasarana untuk belajar,” terangnya.

Selain pendidikan, Prabowo juga mendorong penguatan ekonomi desa melalui program pendirian 70 ribu koperasi desa yang akan difungsikan sebagai pusat distribusi sembako, obat-obatan, hingga klinik kesehatan.

“Beliau menyampaikan bahwa kalua dulu Rp 1 miliar 1 desa, sekarang 1 desa itu bisa Rp 7 miliar. Ada dana dari Rp 1 miliar dan Makan bergizi gratis itu Rp 6 miliar. Jadi betapa besar anggaran untuk desa sekarang” jelasnya.

Program itu diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa secara nyata.

Dengan adanya program Makan Bergizi Gratis yang digulirkan pemerintah, kini setiap desa mendapatkan alokasi dana hingga Rp 7 miliar.

Selain itu, Bima menyapaikan, Prabowo kembali menegaskan komitmennya dalam memberantas korupsi degan terus mendorong menegakkan hukum yang lebih tegas terhadap para koruptor.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan