Aktivitas Berpahala Saat Berpuasa di Jalan

Tantangan di jalan saat berpuasa memang tidak sedikit. Kemacetan, cuaca panas atau bahkan kelakuan orang yang kurang sabar dapat menguji kesabaran. Ketika mampu bersabar dalam menghadapi situasi tersebut maka sedang mendapatkan pahala yang luar biasa. Rasulullah SAW bersabda "Sabar itu adalah cahaya" (HR. Muslim). Setiap kali menahan amarah atau rasa kesal dapat memperoleh pahala yang besar.

 

4. Berdoa untuk Keberkahan Perjalanan

Berdoa merupakan bentuk ibadah yang tidak boleh terlupakan terutama saat sedang dalam perjalanan. Membaca doa perjalanan seperti "Bismillah tawakkaltu 'ala Allah la hawla wa la quwwata illa billah" sebelum berangkat atau selama perjalanan bisa menjadi salah satu bentuk amal yang berpahala. Selain itu doa ini juga membawa keselamatan dan keberkahan dalam perjalanan.

 

5. Menghindari Pembicaraan yang Tidak Berguna

Terkadang percakapan yang tidak berguna atau bahkan gossip bisa terjadi tanpa di sadari. Ganti percakapan tersebut dengan pembicaraan yang lebih bermanfaat seperti berbicara tentang kebaikan, ilmu atau memotivasi diri sendiri dan orang lain untuk terus beribadah. Rasulullah SAW mengingatkan  untuk menjaga lidah dan tidak berbicara dengan kata-kata yang tidak ada manfaatnya.

 

6. Bersyukur dengan Keberadaan di Jalan

Merasa jenuh atau lelah saat berada di jalan apalagi ketika berpuasa sering dialami. Jika berusaha untuk bersyukur atas segala nikmat yang diberikan Allah termasuk perjalanan yang dilakukan maka itu pun akan mendatangkan pahala. Bersyukur dengan hati yang ikhlas atas perjalanan dan segala kemudahan yang diberikan akan menambah keberkahan dalam hidup.

 

7. Melakukan Zikir atau Membaca Al-Qur’an

Jika berada di jalan dan tidak sedang melakukan aktivitas lain dapat memanfaatkan waktu untuk berdzikir atau membaca Al-Qur’an. Jika memungkinkan membaca beberapa ayat Al-Qur’an juga dapat menjadi bentuk ibadah yang bernilai tinggi.

Meskipun berada di jalan saat berpuasa dapat menjadi tantangan tersendiri namun tetap dapat mengubah setiap momen tersebut menjadi peluang untuk memperoleh pahala. Dengan niat yang tulus dan ikhlas segala aktivitas yang di lakukan bisa menjadi amal jariyah yang menguntungkan baik di dunia maupun di akhirat.