Diskominfo Rejang Lebong Matangkan Persiapan Penilaian Mandiri SPBE

BACAKORANCURUP.COM - Dalam rangka meningkatkan capaian indeks Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE), Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Rejang Lebong menggelar rapat koordinasi persiapan penilaian mandiri SPBE untuk tahun 2025.

Kegiatan ini berlangsung di Ruang Rapat Sekda, Selasa 22 Juli 2025 dan diikuti perwakilan sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.

Rapat tersebut dibuka langsung oleh Asisten III Bidang Administrasi Umum Setdakab Rejang Lebong, Drs. Sumardi, M.Si, yang menegaskan pentingnya kesiapan seluruh OPD dalam menyongsong penilaian SPBE.

"Rapat hari ini kita gelar untuk menyusun strategi menghadapi penilaian mandiri SPBE 2025. Kita perlu langkah-langkah konkret agar pelaksanaan SPBE lebih baik dan lebih terukur," ujar Sumardi.

BACA JUGA:Belum Ada Desa Ajukan ADD Tahap 2 di Rejang Lebong

BACA JUGA:Presiden Resmikan 80.000 KMP, 156 KMP di Rejang Lebong Sudah Bisa Bergerak

Sumardi menambahkan, hasil rapat ini diharapkan mampu menghasilkan rekomendasi yang konstruktif serta pembagian peran yang jelas di masing-masing OPD, sesuai dengan pedoman pelaksanaan SPBE.

Sementara itu, Kepala Diskominfo Rejang Lebong, Rephi Meido Satria, SKM menjelaskan, pelaksanaan SPBE ini mengacu pada sejumlah regulasi, mulai dari Perpres No. 95 Tahun 2018, Perpres No. 82 Tahun 2023, hingga beberapa Permen PAN RB terbaru terkait manajemen risiko dan evaluasi SPBE.

"Tujuan kita berkumpul hari ini bukan sekadar koordinasi, tetapi untuk berdiskusi dan mencari solusi agar pelaksanaan SPBE tahun depan bisa lebih maksimal. Tahun 2023 kita meraih indeks 3,2 dan tahun 2024 naik menjadi 3,24. Harapannya di 2025 capaian kita bisa jauh lebih baik," ujar Rephi.

Ia juga menegaskan, pada tahun 2025 akan ada 47 indikator yang harus dipenuhi oleh OPD terkait. Oleh karena itu, sinergi antar instansi menjadi kunci agar data dukung bisa disiapkan secara lengkap dan sesuai standar.

"Tahun depan, salah satu program prioritas Bupati Rejang Lebong adalah pengembangan layanan digital. Maka dari itu, kami ajak seluruh OPD untuk berkolaborasi agar nilai penilaian SPBE Kabupaten Rejang Lebong bisa meningkat secara signifikan," tandasnya.