Kasus Anak Alami Kebutaan Akibat Kekurangan Vitamin A, Orang Tua Harus Lebih Perhatian !

Reporter: Lola |

Editor: Radian |

Minggu , 23 Mar 2025 - 13:30

Pentingnya vitamin A bagi anak--

kasus anak alami kebutaan akibat kekurangan vitamin a, orang tua harus lebih perhatian !                            bacakorancurup.com - memberikan asupan bergizi bagi anak adalah hal yang sangat penting bagi orang tua.
asupan nutrisi yang cukup bukan hanya mendukung tumbuh kembang optimal, tetapi juga melindungi anak dari berbagai penyakit.
salah satu nutrisi yang sering diabaikan adalah vitamin a, yang memiliki peran penting dalam kesehatan mata dan sistem kekebalan tubuh.
sebuah kejadian mengkhawatirkan terjadi di malaysia pada januari 2025, yang menjadi pengingat bagi para orang tua untuk lebih memperhatikan pola makan anak.
seorang dokter asal malaysia, dr. erna nadia, membagikan kisah seorang anak laki-laki berusia delapan tahun yang tiba-tiba kehilangan penglihatannya di sekolah.
baca juga:efek samping ubi saat buka puasa, menurut pakar gizi
baca juga:tips tampil kece dengan baju lebaran tahun lalu
dilansir dari the sun anak yang duduk di kelas 2 sd di kuala lumpur ini mendadak berteriak, "bu guru, mengapa saya tidak bisa melihat apa-apa ?"
setelah dibawa ke rumah sakit, dokter mendiagnosis bahwa ia mengalami kekurangan vitamin a yang parah, akibat pola makan yang kurang seimbang. ternyata, anak tersebut hanya mengonsumsi makanan cepat saji seperti nugget, sosis, dan biskuit, tanpa adanya asupan sayur atau buah yang cukup.
melansir dari sumber terpercaya, bahwa di inggris, sekitar satu dari 10 orang mengalami kekurangan vitamin a dalam tingkat ringan. vitamin ini memiliki peran penting dalam mendukung rhodopsin, yaitu protein pada retina yang membantu penglihatan dalam cahaya redup.
pada kasus di malaysia ini, anak tersebut diduga mengalami neuropati optik, yakni kondisi di mana saraf optik mengalami kerusakan akibat kekurangan vitamin a.
penyakit ini dapat menyebabkan penurunan penglihatan secara perlahan dan tanpa rasa sakit.
jika terdeteksi lebih awal, kondisi ini masih bisa diatasi dengan pemberian suplemen dan perubahan pola makan. namun, jika dibiarkan terlalu lama, bisa menyebabkan atrofi saraf optik yang tidak dapat disembuhkan.
dokter erna mengaku sangat prihatin dengan kejadian ini dan mendesak para orang tua untuk lebih waspada terhadap tanda-tanda kekurangan vitamin a pada anak.
"sebagai seorang ibu, saya paham bahwa tidak semua orang tua bisa memasak setiap hari karena kesibukan. saya berbagi kisah ini bukan untuk menyalahkan siapa pun, tetapi sebagai pengingat bagi diri sendiri dan orang tua lainnya agar tetap berusaha menyajikan makanan sehat bagi anak-anak kita," ujarnya.
 
agar anak mendapatkan vitamin a yang cukup, pastikan mereka mengonsumsi makanan berikut :
• sayuran hijau (bayam, kangkung, dll)
• buah-buahan (mangga, aprikot, dll)
• produk hewani (ikan, ayam, telur, susu, dll)
• sayuran berwarna oranye (wortel, ubi jalar)
 
dikutip dari webmd, gejala kekurangan vitamin a bisa berbeda-beda pada setiap orang. berikut beberapa tanda yang perlu diwaspadai :
 
1. rabun senja (kesulitan melihat dalam cahaya redup)
2. bintik abu-abu pada bagian putih mata
3. mat kering dan iritasi
4. pertumbuhan anak yang terhambat
5. infertilitas atau gangguan reproduksi
6. sering batuk dan pilek
7. gangguan produksi air mata
 
jika anak mengalami tanda-tanda tersebut, segera periksakan ke dokter. pemeriksaan mata dan tes darah dapat membantu memastikan apakah anak mengalami kekurangan vitamin a. jika diperlukan, dokter akan memberikan suplemen untuk dikonsumsi bersama dengan pola makan sehat.
kasus kebutaan akibat kekurangan vitamin a ini menjadi pengingat bagi orang tua untuk selalu memberikan makanan bergizi seimbang kepada anak. hindari terlalu banyak memberikan makanan cepat saji yang minim nutrisi, dan pastikan anak mengonsumsi makanan kaya vitamin a.
dengan pola makan yang sehat, anak-anak bisa tumbuh dengan optimal dan terhindar dari risiko kesehatan yang serius.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran CURUP EKSPRESS 1 APRIL 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan