Wall Street Merosot ! Saham AS Anjlok 11% Setelah Trump Umumkan Tarif Baru, Warren Buffet Beri Nasihat

IST Warren Buffet--

BACAKORANCURUP.COM - Pasar saham Amerika Serikat (AS) mengalami kejatuhan tajam pada Kamis (3/4/2025) waktu setempat, menyusul pengumuman mengejutkan dari Presiden Donald Trump terkait kebijakan perdagangan. Trump mengumumkan rencana penerapan tarif baru sebesar 10% untuk seluruh mitra dagang AS, serta tarif yang lebih tinggi bagi negara-negara yang mencatatkan defisit perdagangan dengan AS.

 

Keputusan ini langsung memicu kepanikan di pasar, menyebabkan indeks S&P 500 yang merupakan tolok ukur utama pergerakan saham AS terjun lebih dari 11% dari rekor tertingginya pada Februari 2025. Dengan penurunan ini, S&P 500 resmi memasuki fase koreksi, yaitu ketika indeks turun setidaknya 10% dari posisi tertingginya. 

 

Kebijakan tarif baru ini memicu kecemasan luas di kalangan investor dan ekonom. Mereka khawatir bahwa langkah ini bisa memicu perang dagang, mempercepat inflasi, dan akhirnya menyeret ekonomi AS ke dalam perlambatan atau bahkan resesi.

 

Sejarah membuktikan bahwa aksi jual besar-besaran di pasar saham bisa terjadi secara tiba-tiba. Warren Buffet, investor legendaris dan CEO Berkshire Hathaway, pernah mengingatkan bahwa volatilitas pasar sangat sulit diprediksi.

 

"Tidak ada yang tahu seberapa jauh saham dapat jatuh dalam waktu singkat," tulis Buffett dalam surat tahunannya untuk pemegang saham pada 2017, dikutip oleh tim Curup Ekspress Baca Koran.

 

Namun, meskipun kekhawatiran meluas, Buffett juga mengajak investor untuk tetap tenang dan rasional. Ia mengutip puisi klasik "If" karya Rudyard Kipling yang menekankan pentingnya ketenangan dalam menghadapi situasi sulit :

 

"Jika anda dapat tetap tenang saat semua orang di sekitar anda kehilangan ketenangan mereka..."

BACA JUGA:Garbarata Segera Hadir di Bandara Fatmawati Bengkulu

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan