Begini Tren Penjualan HEV di RI, Suzuki XL7 Alami Penurunan Drastis?
Ilustrasi Net--
BACAKORANCURUP.COM - Penjualan kendaraan elektrifikasi dengan teknologi hybrid (Hybrid Electric Vehicle/HEV) di Indonesia menunjukkan tren yang relatif stagnan pada April 2025.
Berdasarkan data dari Gaikindo, jumlah distribusi dari pabrikan ke diler (wholesales) tercatat sebanyak 4.883 unit, menurun 1,35 persen dibandingkan Maret 2025 yang mencapai 4.950 unit.
Walau secara keseluruhan pasar mengalami perlambatan, kinerja tiap model memperlihatkan dinamika yang cukup beragam, dengan beberapa produk mencatat perubahan signifikan.
Toyota Kijang Innova Zenix HEV tetap menjadi penyumbang utama penjualan, dengan peningkatan sebesar 9,8 persen secara bulanan, dari 2.206 unit menjadi 2.421 unit pada April 2025.
BACA JUGA:Suzuki Fronx Buatan Indonesia Akan di Ekspor ke Berbagai Negara
BACA JUGA:Dari Puing Besi Jadi Mobil, Suzuki Fronx 'Made In Indonesia'
Sebaliknya, penjualan Suzuki XL7 HEV mengalami penurunan drastis sebesar 66,4 persen, dari 1.202 unit menjadi hanya 404 unit, menjadikannya penurunan tertajam di antara model-model populer lainnya.
Hyundai Santa Fe HEV juga ikut menurun sebesar 41,5 persen, dari 364 unit menjadi 213 unit.
Toyota Yaris Cross HEV mencatatkan penurunan penjualan dari 277 unit menjadi 161 unit. Sementara itu, Suzuki Ertiga HEV justru menunjukkan performa yang mengesankan dengan angka penjualan mencapai 727 unit, mengindikasikan peningkatan penerimaan pasar terhadap model LMPV hybrid tersebut.
Di segmen kendaraan premium, Lexus LM 350h yang sebelumnya masuk dalam jajaran lima besar, mengalami penurunan 41,9 persen menjadi 118 unit.
Penurunan lebih tajam terjadi pada Toyota Alphard HEV, yang anjlok 76,8 persen dari 203 unit menjadi hanya 47 unit pada bulan yang sama.
- Tag
- Share
-
-
