Suzuki Fronx Buatan Indonesia Akan di Ekspor ke Berbagai Negara

ekspor Suzuki Fronx--

BACAKORANCURUP.COM - PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) resmi merilis Suzuki Fronx, Rabu 28 Mei 2025. Mobil SUV (Sport Utility Vehicle) kompak tersebut ditawarkan dalam tiga varian, yaitu Fronx GL, GX, dan SGX dengan warna yang bervariasi.

Suzuki Fronx menjadi mobil paling canggih yang pernah dijual Suzuki di Indonesia.

SUV dengan konfigurasi 5-penumpang itu dilengkapi ADAS (Advanced Driver Assistance System), 6 air bags, HUD (head up display), dan wireless charging.

Fronx punya dua pilihan mesin yang kapasitasnya sama-sama 1.462cc, yaitu berkode K15C seperti milik Grand Vitara Hybrid dengan menggabungkan teknologi dualjet, dan semi hybrid

BACA JUGA:Resmi meluncur, Harga Mobil baru Suzuki Fronx Rp250 jutaan

Mesin empat silinder yang tersedia pada tipe GX dan SGX tersebut dapat memuntahkan tenaga 74 kW di 6.000 rpm dan torsi puncak 135 Nm di 4.400 rpm.

Mesin pembakaran tersebut dikawinkan dengan teknologi SHVS (Smart Hybrid Vehicle by Suzuki) yang menggabungkan ISG (Integrated Starter Generator) sebagai pengganti alternator konvensional.

Sementara untuk Fronx GL yang menjadi varian terendah menggunakan mesin K15B tanpa bantuan mild hybrid, namun tenaganya lebih besar, yaitu 77 kW di 6.000 rpm dan torsi 138 Nm di 4.400 rpm.

Walaupun India menjadi negara pertama yang menjual Fronx, namun unit yang dipasarkan di Indonesia bukan impor, melainkan sudah produksi di dalam negeri dengan memanfaatkan pabrik PT Suzuki Indomobil Motor (SIM) di Cikarang, Jawa Barat.

Untuk membuat Fronx, produsen berlogo S itu melibatkan lebih dari 200 vendor lokal untuk menyediakan bahan baku dan komponen pendukung lainnya. Sementara mesin, transmisi, komponen bodi, dan interior seperti jok dibuat oleh Suzuki.

BACA JUGA:Dari Puing Besi Jadi Mobil, Suzuki Fronx 'Made In Indonesia'

Mengingat Indonesia menjadi basis produksi mobil Suzuki di Asia Tenggara, maka Fronx buatan lokal bukan hanya dipasarkan untuk kebutuhan domestik, melainkan akan di ekspor menyesuaikan permintaan pasar di negara lain.

"Tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan pasar domestik. Pabrik Suzuki di Cikarang juga akan memproduksi Fronx yang direncanakan untuk eskpor ke berbagai negara dengan standar global Suzuki," ujar Presiden Direktur SIS dan SIM, Minoru Amano di Jakarta, Rabu 28 Mei 2025.

Untuk diketahui, kapasitas produksi pabrik Suzuki di Cikarang mencapai 108 ribu unit per tahun yang terbagi untuk mobil penumpang seperti Ertiga, XL7, termasuk Fronx. Sampai saat ini mobil-mobil Suzuki buatan Indonesia sudah di ekspor ke 74 negara. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan