Pabrik Rokok Bakal Ada di Rejang Lebong, Ini Merk dan Lokasinya!

Reporter: Ari |

Editor: radian |

Senin , 05 Feb 2024 - 18:14

Gedung pabrik rokok di Curup Rejang Lebong-ARI/CE -

pabrik rokok bakal ada di rejang lebong, ini merk dan lokasinya!                            curupekspress.bacakoran.co - pabrik rokok bakal hadir di kabupaten rejang lebong. lokasinya, di kelurahan talang rimbo lama kecamatan curup tengah kabupaten rejang lebong.
senior manager cv rafflesia mekar mandiri, walidi yang diwawancara ce mengatakan, merek dagang yang akan dijual dan dipromosikan ini bernama 'coffe trift'.
"kita pabrik rokok pertama yang ada di bengkulu," ucapnya.
untuk perizinan pabrik rokok, kata dia, seluruhnya sudah lengkap. hanya saja saat ini tinggal menunggu pita cukai dari pusat.
sedangkan nomor pokok pengusaha barang sudah dimiliki.
baca juga:jelang pemilu 2024, kpps ikuti simulasi pemungutan dan penghitungan suara
baca juga:bupati : jembatan dan jalan jadi prioritas pembangunan
"pita cukai itu diperkirakan akan keluar di bulan maret nanti.
baru ketika pita cukai keluar kami bisa berproduksi, kalau untuk sekarang masih belum.
walaupun sebenarnya hanya dengan nomor pokok pengusaha barang itu sudah bisa produksi," terang walidi.
lebih jauh dirinya menerangkan, adapun harga rokok coffe trift sendiri akan dijual dengan harga rp 10 ribu yang mana menyasar masyarakat kelas menengah ke bawah.
"rokok yang kita jual itu harganya rp 10 ribu. karena memang target market kita adalah masyarakat menengah ke bawah," ujarnya.
baca juga:masih banyak cjh rejang lebong belum lunasi bpih, segini jumlahnya!
baca juga:puluhan warga rejang lebong cari kerja keluar negeri!
disisi lain, kepala dinas penanaman modal dan perizinan terpadu satu pintu (dpmptsp) kabupaten rejang lebong, zulkarnain menjelaskan, pabrik rokok tersebut akan dapat menjadi pemasukan bagi daerah dalam bentuk investasi.
"hadirnya pabrik rokok di rejang lebong itu merupakan yang pertama di provinsi bengkulu. ada investasi yang masuk ke daerah dari mereka," beber dia.
sejauh ini, zulkarnain menuturkan, pabrik rokok tersebut belum memiliki nomor pokok pengusaha barang dari bea cukai.
sedangkan proses pendirian pabriknya sudah selesai dan memastikan memenuhi semua persyaratan.
"pendirian pabrik sudah selesai, saat ini mereka belum memiliki bea cukai, kemungkinan tinggal menunggu penerbitan nomor pokok pengusaha barang dengan cukai itu," ujarnya.
adapun terkait perizinan, tambah dia, secara keseluruhan untuk di kabupaten rejang lebong pabrik rokok tersebut sudah memegang izin. mulai dari nomor izin berusaha (nib), izin amdal, termasuk izin/rekomendasi tata ruang.
"kita ptsp tidak akan mengeluarkan nib kalau pihak pelaku usaha tersebut tidak mendapat rekomendasi dari dinas lingkungan hidup terkait lingkungan, dan izin tata ruang dari dinas purr," pungkasnya.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi CURUP EKSPRESS 6 FEBRUARI 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan