Penanganan Longsor Tebing STM, Butuh Anggaran BTT Rp 160 Juta

--
Lebih lanjut dikatakannya, pihak BPBD akan melakukan rapat dan koordinasi terlebih dahulu dengan pihak PUPR. Untuk membahas soal penanganan darurat terhadap longsor tersebut.
"Terkait kapan pekerjaan akan dilakukan, itu masih akan kita bahas lebih lanjut bersama pihak PUPR. Yang jelas untuk penanganan darurat bencana, itu akan menggunakan anggaran BTT. Terlebih lagi jika melihat kondisi longsor di Tebing STM itu, sifatnya memang urgen dan harus segera diperbaiki," sampainya.
Selain itu tambah Afrizal, karena saat ini hanya akan dilakukan penanganan darurat saja. Kedepannya kemungkinan besar jalan akan benar- benar dibenahi dan diperbaiki secara utuh.
"Kalau untuk saat ini kan hanya penanganan darurat, untuk itu alternatif yang dilakukan adalah pemasangan bronjong. Namun tidak menutup kemungkinan, kedepannya akan dibangun jalan secara utuh ataupun alternatif lain pembangunan jembatan di daerah Tebing STM. Untuk itu masih akan dibahas lebih lanjut bersama pihak terkait," pungkasnya.