Dortmund Bangga Meski Kalah di Final Liga Champions, Sebastian Kehl: Real Madrid Layak Juara

Reporter: gale |

Editor: radian |

Senin , 03 Jun 2024 - 12:00

ist Pemain Dortmund.--

Dortmund, yang finis di peringkat kelima Bundesliga musim ini, mencapai final Liga Champions pertama mereka sejak 2013 ketika Wembley juga menjadi tuan rumah kekalahan mereka dari Bayern Munich. Mereka memberikan segalanya pada malam itu, begitu pula para pendukung mereka yang luar biasa.

“Saya bangga, itu pemikiran pertama, momen yang membanggakan,” kata Terzic.

"Kami membawa hampir 100.000 orang ke London dan semua orang yakin kami bisa lolos. Itu adalah perjalanan fantastis tahun ini di Liga Champions dalam pertandingan yang hebat, tapi sejujurnya ada sedikit kekosongan di dalam hati. Ini adalah peluang besar untuk memenangkannya dan sayangnya kami tidak berhasil," ucap Terzic. Terzic berusaha tetap bersikap positif kepada fans Dortmund.

“Terima kasih atas keyakinannya, jangan biarkan keraguan mengambil alih, kami akan bangkit kembali, kami akan belajar dari ini,"ujarnya.

CEO Dortmund Hans-Joachim Watzke pun tak bisa menyembunyikan kekecewaannya.

“Kami melakukannya dengan baik, seharusnya bisa memimpin di babak pertama tapi kemudian kami sedikit lelah dan mereka sangat dingin dalam mencetak gol,” katanya. "Kami tahu apa yang bisa kami lakukan. Kami gembira berada di sini namun ketika Anda mendominasi permainan dan mempunyai peluang-peluang dan kemudian kalah maka itu sangat mengecewakan."

"Kami mempunyai empat peluang dan kami seharusnya mencetak satu gol. Kami mempunyai begitu banyak peluang dan Anda hanya perlu mencetak gol," katanya.

"Pada akhirnya kami seharusnya bisa bertahan lebih baik dengan gol-gol mereka. Namun tidak ada yang bisa disalahkan atas hal itu. Kami memainkan pertandingan yang bagus."

dortmund bangga meski kalah di final liga champions, sebastian kehl: real madrid layak juara                            curupekspress.bacakoran.co - direktur olahraga borussia dortmund sebastian kehl mengatakan, bangga dengan timnya yang memberikan penampilan bagus di paruh pertama, usai kalah 2-0 dari real madrid di final liga champions, minggu dini hari, 2 juni 2024.
dortmund tidak mampu memanfaatkan beberapa peluang bagus di babak pertama. 
sebelum dani carvajal menyundul bola dari tendangan sudut pada menit ke-74 untuk memberi real keunggulan dan vinicius jr. mencetak gol kedua untuk memastikan kemenangan. 
dortmund yang finis di peringkat kelima bundesliga musim ini, memainkan final liga champions pertama mereka sejak 2013, saat mereka kalah dari rivalnya bayern munich. 
baca juga:real madrid juara liga champions
“saya pikir kami memainkan permainan yang hebat, terutama di babak pertama, yang nyaris sempurna,” kata kehl. kehl berpikir itu adalah poin negatifnya, dan timnya tidak memanfaatkan peluang yang dimiliki. 
pada akhirnya, kehl melihat betapa kuatnya real madrid bermain di final, dan bagaimana mereka dapat memberikan hasil yang baik dari situasi standar. 
"mereka mampu membalikkan keadaan. sangat pahit, karena kami begitu dekat dan kami pantas mendapatkannya. namun kami tetap bisa bangga dengan apa yang telah kami capai," kata kehl. 
dortmund, yang musim lalu tersandung pada hari terakhir untuk menyerahkan gelar bundesliga kepada bayern, harus menghadapi beberapa kegagalan dalam beberapa tahun terakhir. 
kekalahan mereka dari real memastikan musim ketiga berturut-turut tanpa gelar.
bek nico schlotterbeck mengatakan, sungguh menyakitkan kami bermain sangat baik, tapi kami masih pulang dengan kekalahan 2-0. itu brutal, tapi dalam sepak bola tidak selalu tim yang lebih baik menang. 
"fans sungguh luar biasa hari ini. mereka hebat dalam memberikan hasil di sini dan di dortmund. mereka sudah menderita tahun lalu dan sekarang tahun ini. tapi saya bisa bilang, kami akan mendapatkan gelar untuk para fans dan akan merayakannya." borussia dortmund harus menanggung akibatnya karena gagal memanfaatkan peluang mereka melawan tim real madrid yang luar biasa, kata pelatih klub bundesliga itu edin terrific. 
setelah dortmund menyia-nyiakan beberapa peluang bagus di babak pertama yang berjalan berat sebelah, dani carvajal dan vinicius jr. mencetak gol di menit-menit akhir untuk mengamankan mahkota eropa ke-15 real madrid. 
“kami tidak menunjukkan efisiensi untuk mencetak gol,” kata terzic. 
dortmund, yang finis di peringkat kelima bundesliga musim ini, mencapai final liga champions pertama mereka sejak 2013 ketika wembley juga menjadi tuan rumah kekalahan mereka dari bayern munich. mereka memberikan segalanya pada malam itu, begitu pula para pendukung mereka yang luar biasa. 
“saya bangga, itu pemikiran pertama, momen yang membanggakan,” kata terzic. 
"kami membawa hampir 100.000 orang ke london dan semua orang yakin kami bisa lolos. itu adalah perjalanan fantastis tahun ini di liga champions dalam pertandingan yang hebat, tapi sejujurnya ada sedikit kekosongan di dalam hati. ini adalah peluang besar untuk memenangkannya dan sayangnya kami tidak berhasil," ucap terzic. terzic berusaha tetap bersikap positif kepada fans dortmund. 
“terima kasih atas keyakinannya, jangan biarkan keraguan mengambil alih, kami akan bangkit kembali, kami akan belajar dari ini,"ujarnya.
ceo dortmund hans-joachim watzke pun tak bisa menyembunyikan kekecewaannya. 
“kami melakukannya dengan baik, seharusnya bisa memimpin di babak pertama tapi kemudian kami sedikit lelah dan mereka sangat dingin dalam mencetak gol,” katanya. "kami tahu apa yang bisa kami lakukan. kami gembira berada di sini namun ketika anda mendominasi permainan dan mempunyai peluang-peluang dan kemudian kalah maka itu sangat mengecewakan." 
"kami mempunyai empat peluang dan kami seharusnya mencetak satu gol. kami mempunyai begitu banyak peluang dan anda hanya perlu mencetak gol," katanya. 
"pada akhirnya kami seharusnya bisa bertahan lebih baik dengan gol-gol mereka. namun tidak ada yang bisa disalahkan atas hal itu. kami memainkan pertandingan yang bagus."