BPJS Ketenagakerjaan Tunggu Data Perangkat Desa

Jajaran APDESI Rejang Lebong.- IST/CE -

BACAKORANCURUP.COM - BPJS Ketenagakerjaan cabang Curup hingga saat ini masih menunggu data perangkat desa di Kabupaten Rejang Lebong yang akan didaftarkan ke dalam program di BPJS Ketenagakerjaan.

Dimana pihaknya tengah mengupayakan seluruh perangkat desa meliputi kepala desa, sekretaris, hingga kaur-kaur, menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan.

Hal ini sebagaimana disampaikan Kepala BPJS cabang Curup, Yogo Iman Kristianto kepada wartawan.

"Sosialisasi kepada para perangkat desa sudah dilakukan sejak beberapa tahun terakhir, dan saat ini kami masih menunggu data perangkat desa yang akan di daftarkan sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan dari masing-masing desa di Kabupaten Rejang Lebong," sampainya.

Dirinya menyebutkan, berdasarkan data BPJS Ketenagakerjaan cabang Curup, dari 122 desa yang ada di Kabupaten Rejang Lebong baru terdapat 6 desa yang perangkat desanya telah menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan.

BACA JUGA:DLH Ajak Masyarakat Tingkatkan Kesadaran Jaga Kebersihan

BACA JUGA:Peringati Hari Lingkungan Hidup, Ribuan Pohon Ditanam di Rejang Lebong, Ada Pohon Tabebuya!

"Sejauh ini baru ada 6 desa yang perangkatnya sudah terdaftar sebagai peserta," beber dia.

Namun selain itu, ia menuturkan, ada sebanyak 14 desa lagi saat ini sedang mempersiapkan dan melengkapi dokumen-dokumen persyaratan untuk pendaftaran perangkat desanya.

"Ada 14 desa yang sudah melakukan komunikasi dengan kita dan akan segera mendaftarkan perangkatnya, sekarang mereka masih proses melengkapi dokumen," ujarnya.

Pihaknya berharap, seluruh desa yang belum masuk sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan, agar segera mendaftarkan perangkatnya untuk mengikuti program BPJS tersebut.

"Karena manfaat dari program BPJS Ketenagakerjaan ini sangat penting bagi perangkat, dan itu sudah kita sosialisasikan kembali baru-baru ini, meski tidak semua kades. Tapi rencananya kami akan buatkan jadwal khusus untuk kembali mengadakan sosialisasi bagi seluruh kades di Rejang Lebong," tandasnya. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan