3 Desa di Rejang Lebong Jadi Sasaran Program PTSL!

BACAKORANCURUP.COM - Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Rejang Lebong menyebut, program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) Pengukuran Bidang Tanah (PBT) tahun 2024 di Rejang Lebong dilaksanakan di 3 desa.

Desa tersebut antara lain Desa Seguring Kecamatan Curup Utara, Lubuk Alai Kecamatan Sindang Beliti Ulu, dan Air Meles Bawah Kecamatan Curup Timur.

"Tahun ini kami kembali menjalankan program PTSL yang memang menjadi program Pemerintah Pusat, untuk di Rejang Lebong program PTSL yang PBT itu dilakukan di tiga desa," kata Kepala Kantor BPN Kabupaten Rejang Lebong, Tarmizi SSos MAP melalui Wakil Ketua Satgas Fisik PTSL, Ayat Tri Rohmat Str.

Adapun untuk target PBT dalam program PTSL 2024, sebut dia, ditetapkan seluas 2.700 hektar. Perlu diketahui sambungnya, untuk PBT kini tidak lagi menargetkan dari segi banyaknya bidang tanah melainkan berdasarkan luasan.

BACA JUGA:Longsor Susulan, Akses Jalan Menuju Lebong Ditutup

BACA JUGA:Pengirim Papan Bunga Bertuliskan 1 Tahun Penggerebekan Pelakor Masih Misteri, Korban Datangi Polres!

"Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, yang masih menggunakan target dari segi bidang, kini berdasarkan luasan tanah yang diukur," jelasnya.

Masih dikatakannya, progres kegiatan PBT di lapangan sejauh ini sudah berjalan sekitar 63 persen. Yang mana ditargetkan akan rampung sebelum akhir tahun mendatang.

"Kami berupaya untuk melakukan percepatan di program PTSL ini dan untuk PBT sampai saat ini dari luasan target 2.700 hektar, itu sudah 63 persen selesai diukur. Dan kami targetkan bahkan di akhir Juni ini bisa tercapai 100 persen," ucapnya.

Sementara itu, lanjut dia, untuk yuridis atau pengumpulan berkas ditargetkan sebanyak 1.685 bidang tanah. Target itu sebelumnya telah direvisi dan ada perubahan dari yang awalnya 2.235 bidang.

"Kemudian di program PTSL ini juga ada kegiatan yuridis yang saat ini juga sedang berjalan, dan sudah terkumpul kurang lebih lebih 1.000 bidang," ujarnya.

Dalam kegiatan yuridis ini, ia menambahkan, pihaknya menargetkan selesai dan memenuhi target sampai di akhir Agustus atau awal September mendatang.