Edin Terzic Resmi Tinggalkan Borussia Dortmund

BACAKORANCURUP.COM - Edin Terzic resmi meninggalkan Borussia Dortmund, setelah gagal membawa die Schwarzgelben menjuarai Piala Champions musim 2023/2024. 

Borussia Dortmund dikalahkan Real Madrid dengan skor 2-0 di laga final Liga Champions di Wembley, London, Minggu dinihari, 2 Juni 2024 lalu. 

Kabar hengkangnya Edin Terzic dikonfirmasi Borussia Dortmund yang menyebut, sang pelatih mengundurkan diri atas kemauannya sendiri. 

Hengkangnya Edin Terzic dari Borussia Dortmund, juga beredar kabar diduga terlibat konfrontasi sengit dengan salah satu pemain, Mats Hummels jelang final Liga Champions lalu. 

BACA JUGA:Shin Tae-yong Puji Debut Calvin Verdonk Bersama Timnas Indonesia

Mats Hummels secara mengejutkan mengkritik keras taktik manajernya selama kompertisi Bundesliga mereka yang mengecewakan. 

Edin Terzic saat itu sangat marah dengan komentar Hummels, dan konfrontasi antara keduanya menjadi penuh kekerasan dan begitu panas sehingga klub turun tangan untuk mendamaikan keduanya. Mereka dipaksa berdamai untuk fokus ke final Liga Champions ketika itu, namun Edin Terzic menawarkan diri untuk meninggalkan klub, seperti dilansir Sky Germany. 

Borussia Dortmund menyampaikan kabar tersebut dengan mengatakan bahwa klub dan pelatih Edin Terzic akan berpisah.  

“Pemain berusia 41 tahun yang menjuarai Piala DFB bersama BVB pada tahun 2021, menjadi runner-up pada tahun 2023 dan mencapai final Liga Champions pada tahun 2024,”bunyi pernyataan Borussia Dortmund. 

Borussia Dortmund menyebut, Edin Terzic meminta BVB segera memutus kontraknya. 

“Pihak klub menyetujui permintaan tersebut setelah diskusi bersama,” lanjut Borussia Dortmund. 

Sementara itu dalam pesan sebuah video kepada para penggemar, Terzic menyatakan, meskipun sangat menyakitkan, saya ingin memberi tahu Anda bahwa saya akan meninggalkan BVB hari ini.  

“Merupakan kehormatan besar untuk memimpin klub ini ke final Piala DFB dan baru-baru ini ke final Liga Champions,”kata Edin Terzic. 

“Saya meminta mereka yang bertanggung jawab untuk mengadakan pertemuan setelah final kami di Wembley karena setelah sepuluh tahun di BVB, termasuk lima tahun di tim kepelatihan dan dua setengah tahun sebagai pelatih kepala,” kata pelatih asal Jerman itu.