DLH Optimalkan 18 Armada Sampah yang Ada

Pengangkutan sampah oleh petugas DLH Rejang Lebong di kawasan Kota Curup.-DOK/CE -
BACAKORANCURUP.COM - Nihil pengadaan armada sampah dalam dua tahun terakhir, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Rejang Lebong optimalkan penggunaan 18 armada pengangkut sampah yang saat ini tersedia.
Armada tersebut ditargetkan mampu mengangkut sekitar 100 kubik sampah hasil produksi daei pasar dan permukiman masyarakat setiap harinya.
"Kami tetap berupaya memberikan layanan terbaik kepada masyarakat dengan mengoptimalkan armada yang ada saat ini, meskipun tidak ada pengadaan armada baru baik tahun ini maupun tahun depan," ujar Kepala DLH Rejang Lebong, M Budianto ST MT melalui Kabid Pengelolaan Persampahan, Sudirman.
Saat ini, ia menyebutkan, DLH Rejang Lebong memiliki sebanyak 11 unit dump truck, 4 unit mobil pick-up, 3 unit truk, 3 unit alat berat, serta 9 unit gerobak motor roda tiga.
BACA JUGA:Disperindagkop UKM Agendakan Pantau Ketersediaan Banpok, Jelang Ramadhan
BACA JUGA:Forum OPD Dijadwalkan Akhir Bulan
"Meski jumlah armada cukup banyak, namun jika dibandingkan dengan volume sampah yang harus diangkut setiap hari serta luasnya wilayah Kabupaten Rejang Lebong, tambahan armada masih sangat dibutuhkan," jelas dia.
Ia juga menyampaikan bahwa pada tahun 2025 tidak diajukan pengadaan armada baru, mengingat kondisi keuangan daerah yang masih terbatas.
"Tahun 2024 ini pun kami tidak mengajukan permintaan tambahan armada baru karena pada tahun 2023 sudah dilakukan pengadaan dua unit truk sampah senilai Rp 1,2 miliar. Dan tahun ini, kami hanya mengusulkan anggaran untuk pemeliharaan armada yang ada," tutupnya.
Meskipun pada tahun 2024 dan 2025 tidak ada pengadaan armada sampah baru, tambah dia, tetap tidak menghalangi DLH untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat dalam hal penanganan sampah.