Petugas KPPS di Rejang Lebong Tanam 5.712 Pohon Usai Dilantik, Begini Alasannya!

Koordiv Sosdiklih KPU Kabupaten Rejang Lebong, saat menghadiri kegiatan penanaman pohon di wilayah Kecamatan Curup Utara.-IST/CE -

Curupekspress.bacakoran.co - Sebanyak 5.712 Petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Kabupaten Rejang Lebong, Kamis 25 januari dilantik.

Menariknya, usai dilantik Petugas KPPS beserta jajaran KPU Kabupaten Rejang Lebong bersama dengan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) melakukan penanaman pohon serentak di wilayah tugasnya masing-masing. 

Koordinator Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Rejang Lebong, Buyono mengatakan bahwa kegiatan penanaman pohon tersebut dilakukan serentak seluruh Indonesia.

Ini juga menindaklanjuti instruksi dari KPU Republik Indonesia (KPU RI)

BACA JUGA:Bupati Minta OPD Munculkan Inovasi Baru

BACA JUGA:Soal Jembatan Dusun Sawah, Sekda Isyaratkan Manfaatkan BTT

"5.712 Petugas KPPS ini dilantik oleh Ketua PPS atas nama Ketua KPU Kabupaten Rejang Lebong. Usai dilantik, para KPPS melakukan penanaman pohon.

Penanaman pohon juga dilakukan serentak Seluruh Indonesia dan ini juga menjadi hal baru yang dilakukan," ujarnya saat mengikuti kegiatan penanaman pohon di Tepian Sungai Musi di Desa Tabarenah Kecamatan Curup Utara.

Menurut Buyono, bahwa kegiatan penanaman pohon ini dilakukan dalam rangka melestarikan lingkungan.

Dimana diketahui, pada Pemilu 2024 KPU banyak menggunakan kertas sehingga untuk penggantinya yakni dengan melakukan penanaman pohon.

BACA JUGA:Jaksa Siap Hadapi Banding Terdakwa Pengetapel Guru

BACA JUGA:609 Warga Rejang Lebong Jadi Janda, Ini Penyebabnya

"Jenis pohon yang ditanam ini mulai dari pohon buah-buahan hingga pohon keras lainnya," sampainya.

Lanjut Buyono berharap penanaman pohon tersebut sebagai upaya penghijauan yang dilakukan oleh KPU sebagai bentuk komitmen dalam menjaga kelestarian lingkungan.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan