JAKARTA - Ketua KPK non-aktif, Firli Bahuri diperiksa Bareskrim Mabes Polri kemarin 27 Desember sebagai tersangka dugaan pemerasan. Kabid Humas Polda Metro, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan Firli ditanyakan mengenai harta kekayaannya.
"Diantaranya aset yang berlokasi di Yogyakarta (Bantul dan Sleman), Sukabumi, Bogor, Bekasi dan Jakarta," katanya kepada awak media.
Diterangkannya, semua aset itu diduga milik Firli, istri dan anaknya serta beberapa anggota keluarganya.
"Pemeriksaan untuk meminta keterangan tentang seluruh harta benda tersangka, Istri, anak, dan keluarganya," ucap Trunoyudo.
BACA JUGA:900 Ribu Lebih Pemudik Gunakan Jasa PT Pelindo
Sebelumnya Ketua KPK non-aktif, Firli Bahuri telah selesai menjalani pemeriksaan terkait pemerasan terhadap mantan Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo.
Berdasarkan pantauan Disway.Id di lokasi, Firli keluar pada pukul 20.34 WIB dengan lama pemeriksaan selama kurang lebih 10 jam.
Firli keluar dengan dikawal oleh kuasa hukum dan sejumlah aparat kepolisian. Tak ada sepatah kata pun yang diucapkan oleh Firli.