BACAKORANCURUP.COM - Perayaan Idulfitri 1446 Hijriah diperkirakan akan jatuh pada 31 Maret 2025, yang berarti tradisi mudik tahunan akan kembali memadati jalanan Indonesia.
Dengan jutaan orang berbondong-bondong pulang ke kampung halaman, lonjakan arus mudik dan balik menjadi perhatian utama.
Berdasarkan proyeksi, puncak arus mudik akan terjadi pada 28-30 Maret 2025, di mana kendaraan pribadi maupun transportasi umum akan membanjiri jalan tol dan jalur nasional.
Sementara itu, puncak arus balik diprediksi terjadi pada 2-5 April 2025, ketika para pemudik mulai kembali ke kota-kota besar untuk kembali beraktivitas.
BACA JUGA:Arti Mokel yang Viral di Bulan Puasa Ramadan
BACA JUGA:PLN Buka Pendaftaran Mudik Gratis, Berikut Rute dan Cara Daftarnya
Untuk mengurangi kepadatan lalu lintas, pemerintah telah menyiapkan berbagai kebijakan, seperti!
1. Rekayasa lalu lintas berupa one way, contra flow, dan sistem ganjil-genap di jalur utama.
2. Penambahan layanan transportasi umum seperti bus, kereta api, dan penerbangan ekstra.
3. Posko kesehatan dan layanan darurat di titik-titik strategis sepanjang jalur mudik.
Bagi masyarakat yang berencana mudik, berikut beberapa hal yang bisa dilakukan untuk perjalanan lebih lancar:
1. Pastikan kendaraan dalam kondisi prima dengan servis
sebelum perjalanan.
2. Gunakan aplikasi navigasi untuk mencari jalur alternatif yang lebih lancar.
3. Hindari bepergian di puncak arus mudik untuk menghindari kemacetan panjang.