BACAKORANCURUP.COM - Pernahkah Anda merasa tubuh cepat lelah meskipun tidak melakukan banyak aktivitas ? Atau mungkin Anda sudah menjaga pola makan dengan baik, tetapi berat badan tetap sulit turun ? Kondisi tersebut sering kali dianggap sekadar akibat gaya hidup yang kurang sehat.
Padahal, bisa jadi penyebab utamanya adalah metabolisme tubuh yang mulai melambat.
Metabolisme merupakan serangkaian proses penting yang dilakukan tubuh untuk mengubah makanan dan minuman menjadi energi.
Energi inilah yang digunakan untuk menjalankan berbagai fungsi vital, seperti bernapas, mencerna makanan, memompa darah, hingga menjaga suhu tubuh agar tetap stabil. Dengan kata lain, metabolisme adalah "mesin" utama yang membuat tubuh tetap berfungsi sebagaimana mestinya.
BACA JUGA:Jauhkan Kanker Serviks dari Hidupmu ! Inilah Kebiasaan Sederhana tapi Berdampak Besar
BACA JUGA:Bangun Tidur Langsung Turunkan Asam Urat, Ini Kebiasaan Pagi yang Wajib Dicoba !
Ketika metabolisme berjalan lambat, proses pembakaran kalori menjadi kurang efektif. Akibatnya, tubuh tidak memperoleh energi yang cukup sehingga Anda merasa cepat lelah. Selain itu, melambatnya metabolisme dapat memengaruhi berat badan, kesehatan kulit, suasana hati, hingga kualitas pencernaan.
Ada beberapa faktor yang dapat menentukan seberapa cepat atau lambat metabolisme seseorang. Faktor genetik, usia, hormon, kesehatan tiroid, serta pola hidup sehari-hari seperti kualitas tidur, jenis makanan, hingga tingkat aktivitas fisik memiliki peranan penting. Karena itu, wajar jika setiap orang memiliki kecepatan metabolisme yang berbeda-beda.
Jika belakangan ini Anda merasa kondisi tubuh tidak seprima dulu, ada baiknya memperhatikan sejumlah tanda berikut yang mungkin mengindikasikan bahwa metabolisme sedang menurun. Mengutip dari Kesehatan, berikut penjelasannya lebih lengkap.
1. Tubuh mudah lelah
Rasa lelah yang datang tanpa sebab jelas bisa menjadi sinyal awal metabolisme melambat. Biasanya, tubuh memperoleh energi dari makanan yang diproses menjadi glukosa. Namun, ketika proses ini melambat, pasokan energi menjadi tidak optimal. Akibatnya, Anda dapat merasa lemas, pusing, atau tidak bersemangat meski aktivitas yang dilakukan tidak berat. Kondisi ini dapat semakin parah jika diiringi pola tidur yang buruk atau stres berkepanjangan.
2. Kulit terasa kering dan tampak kusam
Kulit yang terus-menerus kering tidak selalu disebabkan oleh cuaca atau penggunaan produk perawatan yang kurang tepat. Dalam banyak kasus, metabolisme yang menurun dapat memengaruhi produksi minyak alami pada kulit. Hormon tiroid, yang berperan besar dalam mengatur metabolisme, juga menjaga kelembapan dan elastisitas kulit. Ketika hormon ini terganggu, kulit dapat kehilangan hidrasi sehingga tampil lebih kusam dan mudah teriritasi.
3. Berat badan naik tanpa sebab yang jelas
Inilah tanda yang paling sering terjadi. Banyak orang merasa sudah makan dengan teratur dan rajin berolahraga, tetapi angka timbangan justru naik. Ketika metabolisme melambat, tubuh membakar lebih sedikit kalori dari biasanya. Sisa kalori kemudian disimpan sebagai lemak sehingga berat badan meningkat meski pola hidup tampak sehat. Kondisi ini sering kali membuat banyak orang frustrasi karena merasa usahanya tidak membuahkan hasil.