BACAKORANCURUP.COM - Perut kembung setelah makan adalah keluhan yang sangat umum dan sering mengganggu kenyamanan selama beraktivitas.
Sensasi begah, penuh, atau seperti ada tekanan di dalam perut dapat muncul secara tiba-tiba, bahkan setelah mengonsumsi makanan yang dianggap ringan. Meskipun terlihat sederhana, kembung sebenarnya merupakan proses yang cukup kompleks.
Banyak faktor bisa memicunya, mulai dari cara makan, kondisi kesehatan tertentu, hingga jenis makanan yang kita pilih. Karena itu, memahami pemicu kembung merupakan langkah awal yang penting untuk mencegah ketidaknyamanan ini.
Untuk meredakan kembung, kunci utamanya terletak pada mengenali makanan apa saja yang dapat memperburuk kondisi, sekaligus mengetahui makanan yang justru dapat membantu menenangkan saluran pencernaan. Dengan kata lain, selain menghindari pemicu, kita juga perlu menambahkan makanan yang memiliki sifat antikembung ke dalam menu harian.
BACA JUGA:Tak Hanya dari Matahari, Ini Daftar Minuman yang Mengandung Vitamin D Tinggi
BACA JUGA:Inilah Cara Jessica Mila Menikmati Makanan Manis Tanpa Takut Gemuk
Dokter spesialis gastroenterologi, Rudolph Bedford, menekankan pentingnya mengetahui bagaimana tubuh kita bereaksi terhadap makanan tertentu. Menurutnya, setiap orang memiliki toleransi yang berbeda.
"Sebaiknya cari tahu apakah tubuh Anda dapat menerima makanan yang masuk," ujarnya. Mengetahui batas toleransi ini sangat membantu, terutama bagi mereka yang sering mengalami ketidaknyamanan setelah makan.
Bedford juga menjelaskan salah satu penyebab kembung yang cukup umum ialah intoleransi laktosa. Sebagian orang tidak memiliki cukup enzim laktase untuk memecah laktosa (gula pada susu dan produk olahannya). Kekurangan enzim ini membuat laktosa tidak dapat dicerna dengan baik sehingga menimbulkan gas, kembung, bahkan diare setelah mengonsumsi yogurt, susu, atau es krim. Karena itu, mengenali tanda-tandanya penting agar kita dapat menyesuaikan pola makan.
Selain menghindari makanan pemicu, ada sejumlah makanan yang justru dapat membantu meredakan kembung. Mengutip Prevention, berikut beberapa bahan makanan yang dapat menjadi pilihan untuk membantu menjaga kesehatan pencernaan.
1. Alpukat
Alpukat dikenal sebagai salah satu buah yang kaya manfaat, terutama bagi pencernaan. Kandungan seratnya cukup tinggi sehingga membantu memperlancar buang air besar dan mendorong sisa makanan keluar dari tubuh dengan lebih mudah. Selain itu, alpukat juga kaya air dan kalium, dua komponen yang membantu menjaga keseimbangan cairan serta melancarkan pergerakan saluran cerna. Kombinasi ini membuat alpukat menjadi salah satu makanan terbaik untuk meredakan rasa begah.
2. Jahe
Jahe sudah lama digunakan sebagai obat tradisional untuk berbagai keluhan perut. Senyawa aktif di dalamnya mampu menenangkan peradangan pada usus dan membantu meredakan gas berlebih. Menurut penelitian tahun 2023, orang yang rutin mengonsumsi jahe mengalami penurunan gejala kembung dan rasa tidak nyaman di ulu hati. Jahe dapat dikonsumsi secara langsung, diseduh sebagai teh, atau ditambahkan ke dalam makanan.
3. Mentimun